Sakit Hati karena Mengira Anaknya Disantet, Alasan Pria di Sumbawa Tewaskan Nenek 60 Tahun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

REKONSTRUKSI: Tersangka AL memperagakan adegan saat dia menganiaya si nenek di ladang jagung, Selasa (31/8/2021).

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBWA - Polres Sumbawa melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan nenek Sarifah (60), di halaman markas Polres Sumbawa, Selasa (31/8/2021).

Rekonstruksi menghadirkan tersangka AL dan sejumlah saksi.

Kasat Reskrim Polres Sumbawa AKP Akmal Novian Reza dan Kasi Pidum Kejari Sumbawa Hendra tutut menyaksikan rekonstruksi tersebut.

Sebanyak 27 adegan diperagakan dalam kasus pembunuhan keji itu.

Wakapolres Sumbawa Kompol Rafles P Girsang dalam keterangan pers menjelaskan, rekonstruksi  dilakukan untuk mensinkronkan keterangan tersangka, saksi, dan kondisi di lapangan.

Fakta yang diperoleh, tidak ada perbedaan antara keterangan tersangka dengan kondisi di lapangan.

"Tersangka menyatakan dia melakukan hal itu karena sakit hati," ujarnya, didampingi Kasat Reskrim AKP Akmal Novian Reza dan KBO Reskrim Polres Sumbawa Ipda Hari Rustaman, Selasa (31/8/2021).

Baca juga: Warga Sumbawa Digegerkan Penemuan Mayat Nenek di Kebun Jagung, Tubuhnya Penuh Luka

Baca juga: Lansia di Sumbawa Tewas Dianiaya karena Dituduh Dukun Santet 

Berdasarkan hasil pemeriksaan, tersangka berinsial AL alias Masten mengaku emosi sesaat.

Ketika melihat korban, timbul rasa sakit hati karena sajak lama dia mencurigai si nenek menyantet anaknya hingga tewas.

PENEMUAN MAYAT: Tim Reskrim Polres Sumbawa melakukan olah TKP di kebun jagung tempat ditemukannya mayat si nenek, Senin (16/8/2021) (Dok. Polres Sumbawa)

Hanya berdasarkan dugaan tanpa bukti nyata, tersangka AL menjadi kalap dan mengambil senjata tajam.

Pelaku sengaja mengikuti korban saat berjalan sendiri.

Dia tega menghabisi nyawa si nenek secara keji.  

”Kemudian dilakukan penganiayaan oleh tersangka hingga mengakibatkan korban tewas,” katanya.

Kompol Rafles menegaskan, tidak benar isu yang menyebut nenek tewas karena perampokan.

Halaman
12

Berita Terkini