Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT – Oksigen medis menjadi kebutuhan vital di tengah meningkatnya kasus Covid-19.
Kepolisian pun kini memberi atensi khusus dalam proses distribusi dan ketersediaan oksigen.
Baik di depo pengisian oksigen hingga persediaan oksigen di fasilitas kesehatan.
Seperti dilakukan tim Polsek Gerung, Polres Lombok Barat, NTB.
Baca juga: Resepsi Pernikahan Warga Kembali Dibubarkan Satgas Covid-19 di Sumbawa
Baca juga: Berstatus PPKM Level 3, Pemkot Mataram Klaim Kondisi Ibu Kota Berangsur Membaik
Hari ini, Senin (9/8/2021), mereka melakukan pemantauan langsung terkait persediaan oksigen di puskesmas, rumah sakit, dan tempat produksi dan penyimpanan oksigen.
Kapolsek Gerung AKP Syaripuddin Zohri mengatakan, pengwasan dilakukan untuk mendukung Satgas Covid-19 Lombok Barat memaksimalkan penyembuhan pasien Covid-19.
Tonton juga:
”Ketersediaan oksigen mendukung proses penyembuhan, sehingga akan terus kita pantau, untuk memastikan ketersediaan dan keamanannya,” jelasnya, Selasa (10/8/2021).
Dari pemantauan di Rumah Sakit Tripat Gerung, pemakaian oksigen sebanyak 1,27 ton, sedangkan ketersediaan masih mencukupi yaitu 1,8 ton.
Baca juga: 103 Pekerja Migran Kembali Tiba di NTB, Diwajibkan Lapor ke Desa Setiba di Rumah
“Dari data tersebut, ketersediaan oksigen di Rumah Sakit Tripat Gerung estimasi untuk ketersediaan satu hari,” jelasnya.
Selain berkoordinasi dengan Rumah Sakit Tripat Gerung, Polsek Gerung juga melakukan pengecekan langsung di puskesmas-puskesmas di kecamatan Gerung.
“Ketersediaan oksigen di Puskesmas Gerung masih aman untuk tiga hari ke depan,” katanya.
Bahkan, di Puskesmas Dasan Tapen, estimasi penggunaan tabung oksigen masih mencukupi hingga seminggu ke depan.
“Kondisi ini tetap kita pantau dengan membangun kumunikasi secara intens dengan Rumah Sakit Tripat Gerung maupun puskesmas di Kecamatan Gerung,” imbuhnya.
Diharapkan, bila menghadapi kendala, terutama dalam hal keamanan, polsek siap mengerahkan jajarannya bila dibutuhkan.
(*)