Berita Lombok

Insiden Suami Talak Istri Setelah Ijab Kabul, MUI NTB Beri Saran untuk Warga Agar Lebih Bijak

Penulis: Sirtupillaili
Editor: wulanndari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prof H Saiful Muslim

Di sanalah pentingnya peran orang tua dan keluarga.

Baca juga: Lowongan Kerja Lombok - Dibutuhkan Sopir di PT Maulana Raya Lombok, Dibuka hingga 14 Juli 2021

Baca juga: Motif Awal Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Konsumsi Narkoba, Akui Sudah 5 Bulan Pakai

Bila ada yang masih diragukan, diselesaikan secara musyawarah untuk mencari jalan terbaik.

”Ini pasti ada persoalan sebelumnya, antara mau tidak mau (menikah), sehingga terjadi seperti ini,” katanya.

Mungkin ada pihak keluarga yang tidak merestui, sehingga si laki-laki bingung.

Bisa juga karena ada informasi miring tentang perempuan yang akan dinikahi sehingga bimbang.

Di sisi lain, karena perbuatan pengantin laki-laki menjadi aib keluarga, wajar orang tua pengantin wanita mengamuk.

Atas insiden tersebut, MUI NTB mengajak masyarakat untuk bersikap lebih bijak dalam menyelesaikan masalah.

Pernikahan, kata Saiful, merupakan ibadah dan disakralkan.

Dalam hukum agama Islam, pernikahan diatur secara khusus.

Sehingga insiden semacam itu harusnya bisa dihindari.

”Kita menjaga agama kita masing-masing dan mari kita menjaga pergaulan,” katanya.

Menurutnya, isu miring yang menimpa pengantin perempuan inisial HR (23) tidak lepas dari kondisi pergaulan anak muda zaman sekarang.

Kemajuan teknologi di satu sisi memberikan kemudahan, tapi di sisi lain menurutnya ada dampak negatifnya.

Di internet, gambar dan video tak senonoh bisa dengan mudah diakses.

Sebab itu, menurutnya, generasi muda juga perlu menguatkan diri mereka dengan ilmu dan iman.

(*)

Baca berita viral lainnya di sini

Berita Terkini