Seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 berjumlah 53 orang dinyatakan gugur, Minggu (25/4/2021).
Frank Benjamin yang dihubungi TribunLombok.com membenarkan, dari Gili Trawangan dia melihat langsung kapal itu singgah di kawasan perairan tiga gili.
Momen tersebut terjadi tahun 2013 silam.
”Tanggal dan bulannya saya nggak ingat. Kapal yang saya lihat, ada aktivitas di atas kapal selam itu,” katanya.
Kapal selam tersebut tidak singgah sebentar.
Monster laut itu telihat di perairan kawasan Gili Trawangan selama beberapa hari.
”Saat itu yang terlihat kapal selam itu ukurannya kecil,” tuturnya.
Setelah mengecek di Wikipedia ternyata panjang kapal 59,5 meter dengan lebar 6,3 meter dan jumlah awak 34. Tapi 53 orang saat hilang kontak.
Frank mengaku, dia mencari file foto kapal selam tersebut saat mendapat kabar dari temannya, bahwa kapal selam yang tenggelam bernomor 402.
Dia pun mencari file foto lama, ternyata benar kapal selam yang singgah di Gili Trawangan itu KRI Nanggala-402.
Setelah itu dia pun mengunggahnya di akun media sosialnya.
Baca juga: TGB Ajak Warga NTB Doakan Kru Kapal Selam KRI Nanggala-402
Insiden tersebut membuatnya sedih dan haru.
Meski demikian bangga terhadap prajurit TNI AL yang gugur saat menjalankan tugas.
Statusnya itu mendapat tanggapan dari pemilik akun facbook lainnya Dewawipha.
Dewawipha pun membagikan foto salah seorang turis berpose dengan latar kapal KRI Nanggala-402.
”Ini tahun 2013 saya ambil foto waktu nyeberang ke Lombok,” katanya, di kolom komentar.
Dia mengambil foto tersebut saat mengatar wisatawan snorkeling di Gili Trawangan.
(*)