Kades di Rembang Dituduh Selingkuh dengan Istri Orang, Mobil Dirusak Ternyata Salah Paham

Editor: wulanndari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MR, Kepala Desa Sumbergayam, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah saat diinterogasi lantaran dituduh selingkuh dengan istri orang.

TRIBUNLOMBOK.COM - Kepala desa di Rembang dituduh selingkuh bawa istri orang, mobil sudah dirusak massa ternyata salah paham

Sebelumnya, kades tersebut dituduh selingkuh dengan seorang perempuan.

Namun, setelah dilakukan mediasi kades mengungkapkan jika semuanya hanya salah paham.

MR, Kepala Desa Sumbergayam, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah saat diinterogasi lantaran dituduh selingkuh dengan istri orang. ((DOKUMEN WARGA))

Anwar Sanjaya Singgung Perselingkuhan, Hubungannya dengan Ayya Renita Kiki Ikatan Cinta jadi Sorotan

VIDEO Detik-detik Pria Meninggal Setelah jadi Imam Salat, Warga Ungkap Sosok Almarhum

Fakta 2 Kasus Pejabat DPRD Selingkuh: Digerebek dengan Istri Orang di Hotel hingga Copot Jabatan

Selingkuh dengan Istri Orang, Pemuda di Lombok Tengah Didenda Rp 5 Juta dan Diusir dari Kampung

Baru semenit mengajak bicara

Kades Sumbergayam bernama Durasit itu membantah bahwa dirinya berselingkuh seperti yang tersebar di media sosial. 

"Apa yang ada di media sosial itu hanya kesalahpahaman saja," ucap Durasit di kantor Dinpermades Rembang, Selasa (2/2/2021).

Durasit mengatakan dirinya tidak sengaja bertemu wanita tersebut.

Wanita itu pun baru masuk di mobil sesaat sebelum dicegat warga.

"Itu sebenarnya kan waktu itu dari Sluke, terus saya tahu ada mbaknya di situ, di warung, sama temannya. Saya kembali putar balik, terus saya hampiri. terus 'Mbak saya ingin bicara di depan cepat sebentar'. Terus dia naik, baru sekitar satu atau dua menit bles bles bles (mobil dirusak) gitu, saya juga enggak tahu," terangnya.

Minta maaf

Meski membantah tudingan tersebut, Durasit tetap meminta maaf kepada masyarakat karena membuat kegaduhan.

"Ya saya meminta maaf kalau memang saya dianggap memang meresahkan kejadian itu yang ada di media sosial, khususnya untuk masyarakat kami yang ada di Sumbergayam," ujarnya.

Dia juga bercerita telah dipanggil oleh atasannya dan diberi pembinaan.

"Ya yang jelas tidak mengulangi kejadian yang bisa meresahkan masyarakat, apalagi di media sosial," ungkap dia.

Kata camat

Camat Kragan Prapto Raharjo mengatakan, tuduhan pada Durasit itu tidak benar.

Halaman
12

Berita Terkini