Berita NTB
Lombok Utara Jadi Daerah dengan Upah Buruh Terendah di NTB, Hanya Rp1,82 Juta per Bulan
Survei Sakernas Agustus 2024 mencatat bahwa Kabupaten Lombok Utara menjadi daerah dengan rata-rata upah buruh/karyawan paling rendah di NTB
Editor:
Laelatunniam
TribunLombok/Fikri
UPAH BURUH TERENDAH - Penampakan Kantor Bupati Lombok Utara. Sakernas Agustus 2024 mencatat bahwa Kabupaten Lombok Utara menjadi daerah dengan rata-rata upah buruh/karyawan paling rendah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
TRIBUNLOMBOK.COM - Survei Ketenagakerjaan Nasional (Sakernas) Agustus 2024 mencatat bahwa Kabupaten Lombok Utara menjadi daerah dengan rata-rata upah buruh/karyawan paling rendah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), yakni hanya sebesar Rp1,82 juta per bulan.
Angka ini jauh di bawah rata-rata upah provinsi yang tercatat sebesar Rp2,37 juta per bulan, mencerminkan kesenjangan kesejahteraan antar wilayah di NTB.
Secara keseluruhan, berikut adalah tiga daerah dengan upah rata-rata terendah di NTB.
- Kabupaten Lombok Utara – Rp1,82 juta/bulan
- Kabupaten Lombok Timur – Rp2,03 juta/bulan
- Kabupaten Bima – Rp2,05 juta/bulan
Berikut ini adalah urutan daerah dengan rata-rata upah buruh/karyawan tertinggi di NTB.
- Kabupaten Sumbawa Barat – Rp3,35 juta/bulan
- Kabupaten Sumbawa – Rp2,75 juta/bulan
- Kota Bima – Rp2,73 juta/bulan
- Kota Mataram - 2,58 juta/bulan
- Lombok Tengah - 2,43 juta/bulan
- Lombok Barat - 2,26 juta/bulan
- Kabupaten Dompu - 2,25 juta/bulan
- Kabupaten Bima – Rp2,05 juta/bulan
- Kabupaten Lombok Timur – Rp2,03 juta/bulan
- Kabupaten Lombok Utara – Rp1,82 juta/bulan
Berita Terkait:#Berita NTB
Gubernur NTB Lalu Iqbal Pastikan Rancangan APBD Perubahan Tak Timbulkan Utang Jangka Pendek |
![]() |
---|
Dewan Minta Gubernur Iqbal Manfaatkan OPD yang Ada, Ketimbang Angkat Tim Percepatan |
![]() |
---|
Gubernur Iqbal Soroti Lemahnya Data Pengguna LPG Subsidi |
![]() |
---|
Gubernur Lalu Iqbal Angkat Akademisi dan Teknokrat Masuk Tim Percepatan |
![]() |
---|
Nasib 518 Honorer Pemprov NTB Diujung Tanduk, Gubernur Iqbal Angkat Bicara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.