Wisata Lombok
Air Terjun Batu Janggot, Hidden Gem di Desa Aik Berik Lombok
Air Terjun Batu Janggot yang berlokasi Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang menawarkan keindahan alami yang belum banyak tersentuh.
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Lombok Tengah dikenal memiliki beragam air terjun memukau, termasuk Benang Stokel dan Benang Kelambu yang sudah mendunia.
Namun, tak jauh dari sana, terdapat satu lagi destinasi tersembunyi yang tak kalah menawan, yaitu Air Terjun Batu Janggot.
Berada di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGN) namun non-jalur pendakian, air terjun ini menawarkan keindahan alami yang belum banyak tersentuh.
Daya Tarik Air Terjun Batu Janggot
Dijuluki "air terjun bawah tanah" karena letaknya yang tersembunyi di cerukan tebing, pengunjung harus menuruni puluhan anak tangga untuk mencapainya.
Di bawah, air terjun ini mengalir deras dengan percikan yang menyegarkan.
Dikelilingi hutan lebat dan pohon tinggi, suasana di sekitar air terjun terasa sejuk dan alami, cocok untuk relaksasi atau melepas penat dari aktivitas kota.
Air Terjun Batu Janggot memiliki dua aliran utama yang jatuh dari dinding tebing, membentuk kolam alami yang bisa digunakan untuk berenang atau sekadar bermain air.
Nama "Batu Janggot" berasal dari tampilan tebing yang berlumut dan berair, menyerupai janggut alami yang menggantung indah dari atas tebing.
Di atas air terjun terdapat makam yang dipercaya sebagai makam wali asal Makkah yang berdakwah di Lombok. Tempat ini sering dikunjungi wisatawan untuk berziarah.
Lokasi dan Akses ke Air Terjun Batu Janggot
Air Terjun Batu Janggot terletak di Dusun Pemotoh Timur, Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, NTB.
Lokasinya hanya sekitar 1,5 km sebelum Air Terjun Benang Stokel, sehingga mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi, baik mobil, motor, maupun sepeda gunung.
Untuk mencapai Air Terjun Batu Janggot dari Kota Mataram, wisatawan dapat menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 34 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 10 menit.
Rute yang bisa diikuti adalah sebagai berikut:
Mataram – Cakranegara – Narmada – Keru – Pemepek – Pancor Dao – Aik Bukak – Desa Teratak – Desa Aik Berik – Air Terjun Batu Janggot.
Rute menuju air terjun menawarkan medan menantang yang digemari para pecinta gowes. Jalanan berbatu dan tanah dengan pemandangan sawah membuat perjalanan semakin menyenangkan.
Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional
Tiket Masuk: Rp 5.000/orang
Parkir: Rp 2.000 (motor), Rp 5.000 (mobil)
Jam Buka: Setiap hari, pukul 07.00–17.00 WITA
River Tubing Bawak Goak: Sensasi Berbeda Menjelajah Keindahan Sungai Sesaot |
![]() |
---|
5 Fakta Tradisi Belanjakan di Lombok Timur: Tarung Tanpa Pelindung Hingga Adu Otot |
![]() |
---|
Sentuhan Klasik Pantai Ampenan, Magnet Baru Wisata Sejarah Mataram |
![]() |
---|
Gili Air, Pulau Mini yang Bikin Ribuan Turis Tak Mau Pulang |
![]() |
---|
Bawa Tikar Buka Bekal, Asyiknya Piknik di Kebun Raya Lemor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.