Keistimewaan Bulan Muharram: Bulan Suci Pembuka Tahun Hijriah

Muharram merupakan salah satu dari empat bulan suci dalam Islam, dan menjadi pembuka tahun dalam kalender Hijriah.

Editor: Laelatunniam
ISTIMEWA
BULAN MUHARRAM - Muharram merupakan salah satu dari empat bulan suci dalam Islam, dan menjadi pembuka tahun dalam kalender Hijriah. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Muharram merupakan salah satu dari empat bulan suci dalam Islam, dan menjadi pembuka tahun dalam kalender Hijriah.

Keistimewaannya tidak hanya terletak pada posisinya sebagai bulan pertama, tetapi juga karena berbagai peristiwa besar yang pernah terjadi di dalamnya, menjadikannya penuh makna dan kemuliaan.

Sebagai salah satu bulan haram, Muharram memiliki kedudukan istimewa yang mendorong umat Islam untuk meningkatkan ketakwaan.

Pada bulan ini, umat dianjurkan untuk menjauhkan diri dari segala bentuk dosa, serta memperbanyak amal ibadah dan kebaikan sebagai bentuk penghormatan terhadap kesuciannya.

3 Keistimewaan Bulan Muharram

Mengutip laman Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), berikut ini tiga keistimewaan bulan Muharram:

1. Termasuk Bulan yang Diharamkan

Bulan Muharram termasuk salah satu dari empat bulan yang diharamkan dalam Islam yakni selain Dzulqadah, Dzulhijjah, dan Rajab

Artinya, pada bulan ini berperang dan melakukan perbuatan tercela lainnya dilarang. 

Hal tersebut menunjukkan bahwa Allah SWT ingin memberikan ketenangan dan kedamaian bagi umat Islam di bulan Muharram.

Para ulama, seperti dalam kitab Tafsir Ibnu Katsir, menjelaskan bahwa bulan-bulan haram seperti bulan Muharram memiliki kemuliaan khusus dan dianjurkan untuk meningkatkan amal ibadah serta menghindari perbuatan dosa.

2. Awal Tahun Hijriah

Sebagai bulan pertama dalam kalender Hijriyah, Muharram menandai awal dari tahun baru Islam. 

Ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan introspeksi diri dan membuat resolusi baru dalam meningkatkan kualitas ibadah dan amal kebajikan.

3. Saksi Bisu Peristiwa Penting dalam Sejarah Islam

Bulan Muharram menjadi saksi bisu beberapa peristiwa penting dalam sejarah Islam, di antaranya penciptaan Nabi Adam dan Hawa pada tanggal 10 Muharram.

Kemudian, diselamatkannya Nabi Musa dan Bani Israil dari Firaun pada tanggal 10 Muharram.

Perang Badar yang merupakan salah satu pertempuran penting dalam sejarah Islam juga terjadi pada bulan Muharram, tepatnya pada 17 Muharram.

Amalan yang Dianjurkan di Bulan Muharram

Masih dikutip dari sumber yang sama, berikut ini sejumlah amalan yang dianjurkan untuk dilaksanakan di bulan Muharram:

1. Berpuasa

Di bulan Muharram, umat muslim dianjurkan untuk beribadah puasa sunnah. 

Selain puasa Asyura, disunnahkan juga untuk berpuasa pada tanggal 9 Muharram (Tasua) sebagai persiapan menyambut hari Asyura.

Puasa pada hari-hari lain di bulan Muharram juga sangat dianjurkan karena bulan ini adalah bulan yang penuh berkah.

2. Memperbanyak Salat dan Ibadah Sunnah

Bulan Muharram menjadi waktu yang tepat untuk meningkatkan kualitas ibadah seorang muslim dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Untuk itu, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak shalat sunnah, dzikir, membaca Al-Qur'an, dan berdoa pada bulan Muharram.

3. Bersedekah

Bersedekah kepada fakir miskin dan mereka yang membutuhkan juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan di bulan Muharram

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved