Doa Islami
Doa Sapu Jagat: Amalan yang Dianjurkan di Hari Tasyrik
Di Hari Tasyrik umat Islam dianjurkan memperbanyak dzikir, takbir, dan doa, salah satunya adalah doa yang dikenal sebagai doa sapu jagat.
TRIBUNLOMBOK.COM - Hari Tasyrik yang jatuh pada tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah, merupakan momen istimewa dalam kalender Islam, tepat setelah perayaan Idul Adha.
Di hari-hari ini, umat Islam dianjurkan memperbanyak dzikir, takbir, dan doa, salah satunya adalah doa yang dikenal sebagai doa sapu jagat.
Disebut sapu jagat karena doa ini merangkum permohonan paling mendasar dan menyeluruh dalam kehidupan manusia, memohon kebaikan di dunia dan keselamatan di akhirat.
Inti dari seluruh harapan manusia terangkum dalam satu kalimat sederhana namun penuh makna.
Doa ini mencerminkan harapan universal umat Islam hidup yang baik di dunia dan keberuntungan yang kekal di akhirat.
Membacanya di hari-hari mulia seperti Hari Tasyrik menjadi bentuk ikhtiar spiritual agar setiap langkah kehidupan senantiasa berada dalam lindungan dan ridha Allah SWT.
Diriwayatkan dari Al-Jashshosh, dari Kinanah Al-Qurasy, dia mendengar Abu Musa Al-Asy’ariy berkata ketika berkhutbah pada hari nahr (Idul Adha), "Tiga hari setelah hari Nahr (yaitu hari-hari tasyrik), itulah yang disebut oleh Allah dengan ayyam ma’dudat (hari yang terbilang). Doa pada hari tersebut tidak akan tertolak (pasti terkabul), maka segeralah berdoa dengan berharap pada-Nya." (Latha’if Al-Ma’arif, hlm. 504-505).
Dalam Al Qur'an, doa sapu jagat termasuk dari surat Al Baqarah ayat 200 dan ayat 201.
Allah SWT berfirman:
"Apabila kamu telah menyelesaikan ibadah hajimu, maka berzikirlah (dengan menyebut) Allah, sebagaimana kamu menyebut-nyebut (membangga-banggakan) nenek moyangmu, atau (bahkan) berzikirlah lebih banyak dari itu. Maka di antara manusia ada orang yang berdoa: 'Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia', dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat. Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: 'Robbana aatina fid dunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar' [Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka]." (QS. Al-Baqarah: 200-201).
Kebanyakan pada ulama salaf menganjurkan membaca doa, "Robbana aatina fid dunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar" di hari-hari tasyrik.
Nabi paling sering membaca doa sapu jagat ini. Anas bin Malik mengatakan, "Doa yang paling banyak dibaca oleh Nabi 'Allahumma Robbana aatina fid dunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar," (Wahai Allah, Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka)." (HR. Bukhari, no. 2389 dan Muslim, no. 2690).
Di dalam doa telah terkumpul kebaikan di dunia dan akhirat.
Al-Hasan Al-Bashri mengatakan, "Kebaikan di dunia adalah ilmu dan ibadah. Kebaikan di akhirat adalah surga."
Kemudian, Sufyan Ats Tsauri mengatakan, "Kebaikan di dunia adalah ilmu dan rizki yang thoyib. Sedangkan kebaikan di akhirat adalah surga."
Doa-doa Mustajab untuk Memohon Kemudahan dari Allah SWT |
![]() |
---|
Keutamaan Membaca Doa Sebelum Tidur dalam Islam |
![]() |
---|
Doa Membayar Zakat Fitrah Lengkap dengan Tulisan Arab, Lafal Latin dan Artinya |
![]() |
---|
Doa Menerima Zakat Fitrah dalam Tulisan Arab, Latin dan Artinya |
![]() |
---|
Keajaiban Ayat Seribu Dinar, Doa Pembuka Pintu Rezeki Setelah Salat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.