Opini
'Armuzna' Jejak Cinta Menuju Sang Kekasih Abadi
Arafah adalah tempat munajat dan tangisan, tempat mengaku dosa dan menggantungkan cinta sepenuhnya kepada-Nya
Inilah cinta yang memang harus diperjuangkan, cinta kepada Allah, yang tidak pernah meninggalkan kita meskipun kita sering melupakan-Nya.
Perjalanan di Armuzna adalah perjalanan cinta yang membebaskan, dan perjalanan ini bukan akhir dari haji, tapi awal dari hidup yang lebih jujur kepada Allah. Siapa yang telah berdiri di Arafah, berdiam di Muzdalifah, dan melempar di Mina, maka ia telah belajar bahwa cinta kepada Allah adalah jalan yang penuh air mata, kesunyian, dan keberanian.
Semoga para jama'ah pulang dari haji bukan hanya dengan gelar, tapi dengan hati yang lebih lembut, jiwa yang lebih lapang, dan cinta yang lebih dalam kepada-Nya, Kekasih Abadi, kekasih yang tidak pernah meninggalkan atau menyakiti hamba-Nya.
"Wallahu a'lam bishawab".
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.