Economic Talk NTB

Bentuk Pengembangan KEK Mandalika oleh ITDC: Bagi jadi 8 Distrik Hingga Pendampingan SDM

Pengembangan The Mandalika dibagi menjadi 8 distrik dengan berbagai macam tema.

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/DZUL FIKRI
PENGEMBANGAN MANDALIKA - General Manger The Mandalika ITDC, Wahyu M Nugroho menjadi narasumber dalam Economic Talk NTB yang digelar Tribun Lombok di Pullman Lombok Mandalika Beach Resort, Kamis (24/4/2025). Pengembangan The Mandalika dibagi menjadi 8 distrik dengan berbagai macam tema. 

Sementara sisanya 44 persen dikembangkan menjadi zona hijau atau green zone. 

"Itu dari sisi fisik. Tapi kalau yang nonfisik, keberlanjutannya itu ke sumber daya manusia (SDM) sekitar kawasan melalui penyerapan tenaga kerja. Tenaga kerja yang seperti apa? Tentu yang memiliki skill yang sesuai dengan kebutuhan kawasan dengan memberikan pelatihan," terang Wahyu. 

ITDC juga memberikan pendampingan untuk warga Mandalika yang sudah memiliki usaha tapi ingin meningkatkan kapasitas produksinya. 

Termasuk pula menurunkan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) akibat pernikahan dini dengan tujuan rumah tangga sehat maka anaknya akan mendapatkan asuhan yang baik sehingga bagi kawasan akan memberikan dampak positif. 

Pihaknya melakukan kerjasama dengan PKK Lombok Tengah untuk menekan KDRT. 

Bagi Wahyu, pengembangan non fisik dilakukan ITDC sejak mulai melakukan pembangunan infrastruktur hingga saat ini melakukan pengembangan kawasan. 

"Output-nya jadi generasi yang lebih baik akan mendukung pengembangan kawasan. Karena (pengembangan kawasan) bukan oleh kami lagi tapi generasi mendatang. Nah itu memerlukan generasi dengan pola asuh yang baik," tandas Wahyu. 

Berbagai bentuk program pemberdayaan masyarakat sekitar kawasan yang dilakukan ITDC antara lain Cooking Class di Bazaar Mandalika, Berkah Ramadhan Seru dan Safari Ramadhan, Pasar Murah di Bazaar Mandalika, Mandalika Child Learning Center, Bantuan Pencegahan Stunting Di Desa Prabu, Pemeriksaan Kesehatan Anak Gratis, Pembinaan dan Pendampingan Kelompok Hydroku, dan Integrated Farming System Di Dusun Ngolang Desa Kuta dan Desa Sukadana. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved