Berita NTB

KSAD Maruli Simanjuntak Pastikan TNI Berperan Aktif dalam Program Makan Bergizi Gratis

KSAD Jendral TNI Maruli meyakini jika daerah NTB sendiri dengan Korem sudah berjalan untuk melaksanakan program Makan Bergizi Gratis

Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Idham Khalid
Ahmad Wawan Sugandika/TribunLombok.com
KUNJUNAGN KSAD - KSAD TNI, Jendral TNI Maruli Simanjuntak saat berkunjung ke Mako Korem 162/Wira Bakti (WB), Senin (10/2/2025). Ia menyebut TNI punya andil besar sebagai suksesor MBG, walau hanya sebagai pendukung di lapangan. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jendral TNI Maruli Simanjuntak mengungkapkan jika TNI saat ini punya andil besar untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Kalau untuk MBG ini yang punya kewenangan lebih di Badan Gizi Nasional (BGN), kami hanya pelaku di lapangan saja , tapi setahu saya mungkin sekarang sudah tiga ratusan ribu yang bisa terkordinir,” ucap KSAD Maruli saat ditemui di sela kunjungannya di Mako Korem 162/Wira Bakti (WB), Senin (10/2/2025).

Maruli menyebut, dengan keterlibatan institisinya itu, Presiden Prabowo Subianto punya harapan besar agar MBG di tahun ini bisa memfasilitasi 82 juta anak sekolah dan ibu hamil.

Dirinya menegaskan bahwa TNI selalu siap kapanpun dibutuhkan oleh rakyat.

“Kalau kami kesiapannya selau siap , nanti MBG di sini kita jalankan di daerah mana yang bisa dibantu mungkin mencarikan tempat, mencarikan, tenaga, data dan lain sebagainya,” katanya.

Dia meyakini, jika di NTB sendiri dengan Korem yang berada di daerah sudah berjalan, bahu membahu dengan pemerintah daerah.

“Misalnya membangun perairan untuk swasembada pangan, pompa pupuk, lahan tanam jagung, dan lain sebagainya, mudahan nanti sejalan dengan program pemerintah yang lain jug,” sebutnya.

Baca juga: Peringati Hari Juang TNI AD, Kodim Lombok Tengah Gelar Sejumlah Bakti Sosial

Harapannya, semua akan bergerak dan berjalan bersama, baik dari BGN, Pemda, TNI hingga dengan masyarakat yang ada.

“Jadi badan gizi berjalan masyarakat juga siap untuk menangkap itu, saya yakin itu. Akan jauh lebih cepat nanti kalau masyarakatnya siap, jangan sampai dukungannya dari pusat lagi barangnya karena masyarakatnya tidak siap,” tutupnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved