Berita Sumbawa Barat
Dukung Kawasan Industri, Dinas Perhubungan KSB Memasang 168 Titik PJU dengan Sistem Solar Cell
168 titik lampu penerangan jalan umum (PJU) dengan sistem solar cell atau tenaga surya terpasanga untuk mendukung keberadaan kawasan industri
Penulis: Rozi Anwar | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Rozi Anwar
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Dinas Perhubungan Sumbawa Barat memasang 168 titik lampu penerangan jalan umum (PJU) dengan sistem solar cell atau tenaga surya untuk mendukung keberadaan kawasan industri di Kecamatan Maluk.
Lampu tersebut dipasang pada tahun 2024 lalu sepanjang jalan Jereweh-Maluk. Selain menerangi, keberadaan PJU juga diharapkan mampu meminimalisir resiko terjadinya kecelakaan lalu lintas serta tindakan kriminal.
“Lampunya sudah terpasang. Kita nikmati dan manfaatkan bersama. Terus kita jaga dan rawat untuk kemuliaan bersama,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan KSB, H. Abdul Hamid pada saat ditemui di ruangannya pada Jumat (7/2/2025)
Hamid menambahkan pemasangan PJU tersebut merupakan salah satu bentuk pelayanan publik yang dilakukan oleh pemerintah. Memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam berkendara terutama bagi pengguna jalan yang aktif menggunakan ruas jalan tersebut.
Ruas jalan Jereweh-Maluk ini aktifitasnya cukup tinggi karena pulang-pergi karyawan yang bekerja di wilayah Kawasan Industri (KI). Selain itu, topografi jalan yang menanjak, berkelok dan menurun. Sehingga, penerangan jalan umum dianggap sangat penting khusus di malam hari.
“Kami berinisiatif memasang PJU dengan sistem solar cell karena di sepanjang jalan tersebut tidak ada Jaringan Tegangan Rendah (JTR) PLN. Jadi solar cell ini solusi yang tepat,” terangnya.
Baca juga: Pemkab Bima Pastikan Bangun Kembali Rumah Warga yang Hanyut Akibat Banjir Bandang Wera
Ia juga menyebutkan selain mendukung KI Maluk, Dinas Perhubungan juga memberikan dukungan terhadap pariwisata, jalan menuju ke pantai Jelengah dengan memasang 34 titik lampu penerangan jalan umum dengan sistem yang sama yang juga menggunakan solar cell.
"Kita juga memasang PJU dengan memasang 34 titik PJU di jalan menuju tempat pariwisata," ungkapnya
Ia menyigung rencana pemasangan PJU tahun 2025 ini, pihaknya memberi perhatian untuk penerangan jalan di wilayah Sekongkang-Tongo.
Perkiraan sementara untuk kebutuhan lampu PJU sebanyak 200 titik. Tetap menggunakan sistem solar cell karena di sepanjang jalan tersebut lagi-lagi terkendala karena nihilnya JTR milik PT. PLN.
“Kami akan usulkan penanganannya pada pembahasan perubahan APBD 2025 mendatang," pungkasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.