Kepemimpinan Baru, Pemuda Muhammadiyah Kota Mataram Siap Cetak Generasi Berdaya Saing

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pelantikan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Mataram periode 2023-2027 berlangsung dengan khidmat, Kamis (9/1/2024). 

Acara  yang digelar di Same Hotel Kota Mataram ini menjadi tonggak baru dalam kepemimpinan organisasi tersebut. Sarif Hidayat resmi menjabat sebagai Ketua PDPM menggantikan Iskandar, Ketua periode 2018-2023.

Dalam sambutannya, Ketua baru PDPM Kota Mataram, Sarif Hidayat, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan perjuangan Pemuda Muhammadiyah. 

Ia menggarisbawahi pentingnya membangun karakter generasi muda yang berlandaskan nilai-nilai Muhammadiyah dan menyoroti peran kemandirian ekonomi sebagai fokus utama.

“Kita akan terus berjuang membangun karakter pemuda yang tangguh, berintegritas, dan mandiri, dengan berlandaskan nilai-nilai Muhammadiyah. Ekonomi kreatif juga akan menjadi prioritas utama kami untuk berkontribusi nyata kepada masyarakat dan mendukung program pemerintah,” ujar Sarif sapaan karibnya. 

Sarif menilai, pendekatan ini menjadi relevan, mengingat Kota Mataram sebagai pusat ekonomi dan pendidikan di Nusa Tenggara Barat (NTB) memiliki potensi besar dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif. 

Salah satu contoh nyata, kata Sarif, adalah keberadaan unit usaha kecil menengah (UMKM) berbasis kampus seperti produksi madu yang sudah menunjukkan hasil positif.

"Kami di Universitas Muhammdiyah Mataram itu ada UMKM yang menjual madu, dan ini sudah menunjukkan hasil yang baik, ke depan nantinya kami akan kembangkan lagi," kata Sarif. 

Ia mengajak kepada semua pengurus nantinya untuk sama-sama membangun Pemuda Muhamadiyah yang berdaya saing di tengah arus ekonomi modern. 

"Sebagaimana kita ketahui saat ini sudah di era digitalisasi, kita harus memanfaatkan ruang-ruang ini untuk mengembangkan ekonomi sesuai landasan ideologi keislaman," kata Sarif. 

Pelantikan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Asisten I Kota Mataram Lalu Martawang, perwakilan Polresta Mataram, Kodim 1606 Mataram, serta organisasi kepemudaan lainnya. Kehadiran mereka menjadi bentuk nyata dukungan terhadap keberlanjutan perjuangan Pemuda Muhammadiyah.

Lalu Martawang dalam sambutannya mengapresiasi kontribusi Pemuda Muhammadiyah dalam mendukung pembangunan daerah. Ia juga mengajak organisasi ini untuk memperkuat kolaborasi di berbagai bidang, terutama dalam sektor ekonomi.

“Pemuda Muhammadiyah memiliki peran strategis dalam pembangunan Kota Mataram. Kami berharap kolaborasi yang lebih erat, khususnya dalam memperkuat ekonomi kreatif, guna mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Martawang. 

Baca juga: Puasa Ramadhan 2025 Mulai Tanggal Berapa? Ini Versi Muhammadiyah dan Pemerintah

Salah satu tantangan utama yang dihadapi Pemuda Muhammadiyah ke depan adalah mendorong keterlibatan generasi muda dalam sektor ekonomi kreatif. 

Ekonomi kreatif,  kaya Martawang, tidak hanya menjadi sumber pendapatan baru, tetapi juga memperkuat identitas lokal dan menciptakan lapangan kerja.