Berita Lombok Tegah

Bupati Lombok Tengah Beri Bantuan Pangan untuk 154 Ribu Warga, Masing-masing Dapat 10 Kg

Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri menyerahkan bantuan pangan kepada penerima manfaat di Kelurahan Renteng, Kecamatan Praya, Selasa (3/12/2024).

Penulis: Sinto | Editor: Laelatunniam
ISTIMEWA
Penyerahan bantuan pangan oleh Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri di Kelurahan Renteng, Kecamatan Praya, Selasa (3/12/2024). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri menyerahkan bantuan pangan kepada penerima manfaat di Kelurahan Renteng, Kecamatan Praya, Selasa (3/12/2024).

Dari total 6.430 ton yang disalurkan di seluruh wilayah di Nusa Tenggara Barat (NTB), 1.541 ton diantaranya disalurkan ke Lombok Tengah, dengan jumlah penerima bantuan pangan (PBP) sebanyak 154.126 orang.

Mereka mendapatkan bantuan cadangan beras pemerintah 10 kilogram per PBP yang disalurkan melalui Bulog di daerah setempat.

Lalu Pathul Bahri mengatakan, pihaknya mengapresiasi Badan Pangan Nasional (Bapanas) serta pihak Bulog yang telah membantu merealisasikan penyaluran bantuan itu.

"Kami sampaikan apresiasi, ini bentuk keseriusan pemerintah, melihat dari dekat kondisi masyarakat baik. Bantuan pangan ini tentu memberikan dampak kepada para penerima. Kita tidak sebut miskin tetapi mungkin kurang beruntung," ujar Lalu Pathul.

Pathul menyebut bantuan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat.

Bantuan pangan ini bisa meringankan beban masyarakat, sehingga pihaknya meminta kepada masyarakat untuk memanfaatkan bantuan ini dengan baik.

Selain itu, Bupati juga memastikan bahwa keluarga penerima manfaat ini betul-betul sesuai dengan kondisi masyarakat.

"Kita pastikan bantuan ini tepat sasaran dan tepat penerima," tandasnya.

Kepala Kanwil Bulog NTB, Sri Muniarti menjelaskan, bantuan beras ini dilakukan secara bertahap di NTB dan ditargetkan tuntas hingga 18 Desember mendatang.

"Untuk alokasi Desember se-wilayah NTB di Kelurahan Renteng Praya adalah perdana dan rencananya akan disalurkan secara bertahap untuk seluruh wilayah se-Provinsi NTB, sampai 18 Desember 2024," jelasnya.

Harapannya pada minggu ketiga bulan desember seluruh PBP sudah menerima haknya.

Selain itu, penyaluran beras 10 kilogram tersebut merupakan kali terakhir di Bulan Desember ini. 

"Kami memastikan program ini akan berlanjut di tahun 2025. Namun ini terakhir untuk tahun 2024," bebernya.

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved