Berita Lombok Tiimur
Lombok Timur Catat Penurunan Kemiskinan 2024, Pj Bupati Apresiasi Kerja Sama Semua Pihak
Angka kemiskinan di Lombok Timur turun menjadi 14,51?ri sebelumnya 15,63%
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Badan Pusat Statistik (BPS) Lombok Timur mencatat angka kemiskinan dan kemiskinan esktrim di daerah ini mengalami penurunan.
Angka kemiskinan turun menjadi 14,51 persen dari sebelumnya 15,63 % , sementara kemiskinan ekstrim dari 4,06 % turun menjadi 3,21 % .
Selain itu dari data yang didapatkan TribunaLombok.com, dalam kurun lima tahun terakhir Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Lombok Timur mengalami peningkatan tajam sebesar 1,17 % . Peningkatan itu disebut paling tajam di NTB.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik saat menghadiri rapat Paripurna DPRD Lotim, pada Jumat (29/11/2024) kemarin.
Dijelaskan Pj Bupati Juaini, capaian positif tersebut tidak lepas dari kerja keras dan kerja sama seluruh pihak. Karenanya ia menyampaikan apresiasi atas sinergisitas yang telah terbagun.
Tidak lupa Pj. Bupati Juaini juga mengingatkan, pada saat yang bertepatan dengan peringatan HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) itu, agar Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat menjadikan peringatan HUT KORPRI ke-53 sebagai momentum untuk mengambil langkah reformatif berkelanjutan guna menyukseskan Program Asta Cita Presiden RI.
Baca juga: Nurhidayah Singgung Kemiskinan dan Minimnya Lapangan Kerja Imbas PAD Tak Capai Target
Hal tersebut dikatakannya sejalan dengan tema peringatan tahun ini yaitu KORPRI untuk Indonesia.
Sementara itu terkait Raperda APBD, usai dibahas secara komprehensif dan mendalam bersama DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) serta pimpinan OPD, disepakati Pendapatan Daerah tahun 2025 sebesar Rp.3,445 triliun lebih.
Sementara Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditarget lebih dari Rp.540,902 miliar, pendapatan transfer Rp.2,897 triliun lebih, dan pendapatan lain-lain yang sah adalah Rp. 7,695 miliar lebih.
Dari sisi belanja disepakati sejumlah Rp. 3,422 triliun dengan rincian Belanja Operasional sebesar Rp. 2,615 triliun lebih (76,44 % ), Balanja Modal Rp.335,038 miliar lebih (9,79 % ), Belanja Tidak terduga Rp.7 miliar (0,20 % ) dan Belanja Transfer Rp.464,177 miliar lebih (13,56 % ).
“Jumlah tersebut termasuk alokasi Dana Desa. Sedangkan dari aspek pembiayaan daerah, yaitu pengeluaran pembiayaan ditarget tak kurang dari Rp. 23,512 miliar,” ucap Pj Bupati Juaini
Pada kesempatan tersebut, selain menyampaikan apresiasi kepada Banggar, TAPD, dan OPD dalam pembahasan APBD 2025 sehingga rampung tepat waktu, ia juga menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua pihak dalam tahap pungut hitung Pilkada 2024 yang berjalan dengan lancar dan damai.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Lombok Timur, My Yusril sebelum menutup Paripurna tersebut menyampaikan apresiasi atas kinerja Pj. Bupati Lombok Timur.
“Bakatnya dala kurun beberapa tahun daerah ini menunjukkan berbagai pencapaian positif,” tutupnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.