Berita Lombok Tengah

Perumdam Tiara Lombok Tengah Telah Menyalurkan 650 Tangki Air Bersih Selama Musim Kemarau 2024

Tiga kecamatan mendominasi permintaan air bersih yaitu Kecamatan Praya Barat, Kecamatan Praya Timur dan Kecamatan Jonggat

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
ISTIMEWA
Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Ardhia Rinjani (Tiara) Lombok Tengah telah menyalurkan air bersih sebanyak 650 truk tangki selama musim kemarau. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Ardhia Rinjani (Tiara) Lombok Tengah telah menyalurkan air bersih sebanyak 650 truk tangki selama musim kemarau. 

Perumdam Tiara Lombok Tengah bekerjasama dengan berbagai instansi mulai dari BPBD maupun lembaga swasta lainnya. 

Direktur Utama Perumdam Tiara Lombok Tengah Bambang Supratomo mengatakan, penyaluran air bersih ini berdasarkan permintaan langsung melalui dirinya.

Ada pula yang bersurat langsung ke BPBD, ataupun ke PDAM hingga Kades dan Kadus.

"Tiga kecamatan mendominasi permintaan air bersih yaitu Kecamatan Praya Barat, Kecamatan Praya Timur dan Kecamatan Jonggat. Termasuk pula Kecamatan Pujut, namun tidak sebanyak tiga kecamatan tersebut," jelas Bambang Supratomo kepada Tribun Lombok di Praya, Sabtu (2/10/2024). 

Bambang menjelaskan, pihaknya banyak mengalami kendala terutama mengenai kondisi armada dan kekuatan fisik dari sopir.

Baca juga: Kemarau Panjang 2024, PDAM Lombok Tengah Salurkan 500 Tangki Air Bersih

"Kadang-kadang mereka terlalu capek karena kadang sampai malam mereka mengantarkan tangki air bersih. Karena tidak terjadwal mungkin ya sementara masyarakat butuh segera," jelas Bambang. 

Bambang menegaskan, sejatinya sepanjang tahun pihaknya melakukan penyaluran air bersih, namun permintaan meningkat ketika musim kemarau tiba. 

"Kami mulai banyak menerima permintaan penyaluran air bersih mulai bulan Agustus dan diprediksi hingga Bulan Desember 2024 saat musim hujan tiba," jelas Bambang. 

Bambang mengungkapkan, kekeringan juga menyebabkan suplai air baku dari sumber-sumber mata air yang selama ini dikelola jauh berkurang hingga 50 persen. 

Akibatnya, banyak pelanggan Perumdam Tiara Lombok Tengah yang tidak maksimal mendapat pelayanan air bersih. 

Sehingga untuk menutupi kekurangan tersebut dilakukan penyaluran menggunakan mobil tangki.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved