Debat Pilkada NTB
Tanggapan Lalu Iqbal soal Sentilan Bang Zul: ‘Jadi Gubernur Itu Beda dengan Jadi Dubes'
Lalu Muhamad Iqbal menanggapi sentilan, calon Gubernur nomor urut 2 Zulkieflimansyah yang mengatakan menjadi gubernur dan menjadi duta besar berbeda
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Calon gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) nomor urut 3 Lalu Muhamad Iqbal menanggapi sentilan, calon Gubernur nomor urut 2 Zulkieflimansyah yang mengatakan menjadi gubernur dan menjadi duta besar berbeda.
Setilan Bang Zul tersebut dilontarkan kala Iqbal menjawab pertanyaan dari panelis tentang merit sistem dalam tata kelola kebijakan dan manajemen aparatur sipil negara (ASN) berdasrkan kualifikasi.
Bang Zul mengatakan, memberikan kesempatan kepada orang-orang yang berprestasi atau memiliki kemampuan bukan berdasarkan kekayaan atau kelas sosial menjadi penting.
Namun perlu diingat, kata dia, kadang-kadang untuk mengisi jabatan struktural di birokrasi memerlukan kelenturan dan toleransi.
“Kami sepakat, dengan apa yang disampaikan pasangan 03, tapi jadi gubernur itu beda dengan jadi Dubes (Duta Besar),” jelas Bang Zul saat debat perdana Pilgub NTB, Rabu (23/10/2024).
Baca juga: Perbandingan Closing Statement 3 Paslon di Debat Perdana Pilkada NTB
Usai pernyataan itu dilontarkan, Iqbal langsung menanggapi sentilan dari mantan Gubernur NTB itu. Iqbal mengatakan prinsip birokrasi dimanapun sama hanya saja skala yang berbeda.
"Undang-undang sama aturan sama, karakter yang dibutuhkan sama, hanya skala yang beda jadi tidak ada beda menjadi dubes dan menjadi gubernur," kata Iqbal.
Pada saat debat berlangsung Iqbal menceritakan bagaimana perjalanan kariernya di Kementerian Luar Negeri, hingga akhirnya bisa sampai dipunckanya menjadi duta besar Indonesia untuk Turki pada tahun 2019.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.