Pilkada NTB
Elektabilitas Zul-Uhel Terendah di Survei Nusra Institute, Ketum TPW: Kami Punya Survei Sendiri
TPW Zul - Uhel Sambirang Ahmadi menanggapi santai hasil Survei Nusra Institute Yang menempatkan pasangan Zul - Uhel di posisi terendah
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Ketua Umum Tim Pemenangan Wilayah (TPW) pasangan Zulkieflimansyah - Suhaili FT (Zul - Uhel), Sambirang Ahmadi menanggapi santai hasil Survei Nusra Institute yang menempatkan pasangan Zul - Uhel di posisi elektabilitas paling rendah dibanding dua paslon pesaingnya.
Tanggapan santai itu ditunjukkan, mengigat TPW sudah memiliki hasil survei internal Zul - Uhel, dengan nilalai yang masih positif.
Menurut Sambirang, hasil survei yang dirilis baru-baru ini adalah hal yang biasa. Karenanya, tidak ada sedikitpun kekhawatiran bagi tim Zul - Uhel atas hasil survei itu.
"Tidak ngaruh, biasa aja," ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada (BP3) DPW PKS NTB, Jumat (4/10/2024).
Ia pun menyatakan pihaknya tetap yakin dengan hasil survei internal, di mana sejauh ini Zul - Uhel masih di posisi teratas.
"Kami punya survei sendiri. Prinsipnya kami tidak terganggu sama sekali. Kami tetap yakin dengan hasil survei kami, dan kami tetap yakin mengunci kemenangan (di Pilgub NTB 2024)," tegasnya.
Oleh karenanya, ia berharap sekaligus meminta kepada seluruh pendukung Zul-Uhel agar tidak terganggu dengan riak-riak kecil yang muncul saat ini.
“Jadikan survei ini sebagai pendongkrak motivasi untuk membuktikan, bahwa pada akhirnya kitalah yang akan menjadi pemenang," lanjutnya.
Sambirang mengatakan, Bang Zul tidak pernah jumawa, meski dalam sejumlah survei diunggulkan.
"Sebelumnya, Zul juga sempat menanggapi hasil survei tersebut, dan menyebutnya sebagai hal yang biasa. Sama sekali enggak (khawatir). Kami juga punya survei sendiri juga," ujarnya.
Baca juga: Makna Nomor Urut 2 Zul-Uhel: Dua Periode!
Sebagai informasi, Nusra Institute merilis hasil elektabilitas tiga paslon yang akan bertarung di pilkada NTB 2024. Hasilnya, Iqbal - Dinda dan Rohmi - Firin bersaing ketat, sementara elektabilitas Zul - Uhel dicatat merosot.
Iqbal - Dinda meraih hasil elektabilitas sebesar 31,0 persen, Rohmi-Firin 29,3 persen, dan Zul-Uhel 15,9 persen. Kemudian ada 23,3 persen responden yang menyatakan masih ragu menentukan pilihan. Survei ini dilaksanakan pada 9-13 September 2024 dengan 1000 sampel yang diambil dari DPS Pemilukada 2024. Margin of error survei ini 3,16 persen.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.