Tim Relawan Iqbal-Dinda Lombok Tengah Diisi Anak Muda, Ketua Karang Taruna Hingga Intelektual Muda

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Kepengurusan tim pemenangan relawan Kabupaten Lombok Tengah Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB,  Lalu Muhamad Iqbal-Indah Dhamayanti Putri atau Iqbal-Dinda resmi dikukuhkan di Mataram, Minggu (23/9/2024). 

Tim pemenangan relawan Iqbal-Dinda ini diisi oleh sosok tokoh politik, tokoh masyarakat hingga ulama besar di Lombok Tengah. 

TGH Lalu Sam'an Misbah, H Lalu Wiratmaja, TGH Fadli Padil Tahir, TGH Syamsul Rijal, Lalu Suhaimi Ismy, TGH Hijazi Umar, TGH MIzzi Muhsin, TGH Fahrurrozi Wardi, Bajuri Najmuddin, TGH L Supardan Khalil, TGH Ibnu Halil dan lain sebagainya. 

Dalam kepengurusannya, Lalu Iqbal juga merekrut sejumlah anak muda mulai dari tokoh pemuda hingga intelektual muda di Lombok Tengah. 

Sebut saja nama Sri Anom Putra Sanjaya yang merupakan ketua karang Taruna Kecamatan Pujut, yang didapuk sebagai sekretaris. Sekretaris KNPI Lombok Tengah ini membawahi Royatma Imroni sebagai wakil sekretaris I dan Aldi Sopian sebagai wakil ketua II. 

Kemudian ada nama intelektual muda Nahdlatul Wathan yaitu Dr TGH Mustanir Arifin Munir sebagai wakil ketua I hingga ketua pemuda Yatofa H Sofyan Fadly Fadil Thohir sebagai wakil ketua II. 

Sekretaris Relawan Iqbal-Dinda Lombok Tengah Sri Anom Putra Sanjaya mengatakan, Lalu Iqbal merupakan sosok yang sangat ramah. Anom meyakini jika Lalu Iqbal mampu membawa NTB berdaya saing dan mendunia. 

"Beliau memang cerdas. Semenjak kita diskusi dulu di kegiatan relawan Gass Iqbal. Disitu kita melihat ketika beliau ditanya soal LSM beliau jawabnya bagus, ditanya bidang ekonomi luar biasa. Jadi sisi intelektual dan pengalaman luar biasa," jelas Anom. 

Ketua Rumah Sandi Uno Indonesia Lombok Tengah ini menjelaskan, Lalu Iqbal telah mengorbankan jabatannya di Kementerian luar negeri di saat karirnya sedang berada dipuncaknya. 

Lalu Iqbal akan pensiun 16 tahun lagi, namun karena tekad dan niatnya membangun NTB, jabatan mentereng tersebut ditinggalkan. 

Padahal menurut Anom, Lalu Iqbal telah digadang-gadang dan ditawarkan menjadi menjadi Menteri Luar Negeri RI pemerintahan Prabowo-Gibran. 

"Tapi malah memilih pulang dan ingin membangun NTB. Coba kalau itu ada ego pribadi, pasti akan memilih menjadi menteri. Orang yang sudah pernah jadi gubernur aja mau jadi menteri. Beliau malah mencalonkan diri jadi gubernur. Kenapa? Karena beliau sudah bosan dan ingin sekali membuat NTB maju," jelas Anom. 

Lebih lanjut sekretaris Blok Pujut ini mengungkapkan, sebagai warga Lombok Tengah, pihaknya tentu menginginkan tokoh Lombok Tengah sebagai Gubernur NTB.

Menurutnya, momentum Pilkada NTB 2024 adalah kesempatan pemuda dan seluruh warga Lombok Tengah untuk mendukung putra terbaik Lombok Tengah.