Warga Binaan Lapas Terbuka Lombok Tengah Budidaya Kacang Tanah

Program pertanian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan keterampilan kepada warga binaan

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
ISTIMEWA
Pembinaan kemandirian di bidang pertanian melalui budidaya kacang tanah di lahan asimilasi Lapas Terbuka Lombok Tengah, Rabu (11/09/2024). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kelas IIB Lombok Tengah Kanwil Kemenkumham NTB terus meningkatkan pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Salah satunya melalui pembinaan kemandirian di bidang pertanian melalui budidaya kacang tanah di lahan asimilasi Lapas Terbuka Lombok Tengah, Rabu (11/09/2024). 

Program pertanian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan keterampilan kepada warga binaan agar mereka dapat memanfaatkan waktu selama masa pidana dengan produktif. 

Kepala Lapas Terbuka Lombok Tengah, Agung Putra mengatakan, warga binaan terlibat aktif dalam setiap tahap pembinaan pertanian, mulai dari penanaman hingga teknik mengolah tanah menjadi subur. 

Baca juga: Lapas Terbuka Lombok Tengah Gaungkan Bangga Memakai Produk Warga Binaan Dalam Kegiatan MIPC

"Budidaya kacang tanah ini juga memberikan dorongan positif kepada para warga binaan untuk meningkatkan rasa percaya diri mereka serta keterampilan dalam bidang pertanian," jelas Agung. 

Lapas Terbuka Lombok Tengah terus mengembangkan program pembinaan pertanian ini sebagai bagian dari upaya rehabilitasi WBP. 

Budidaya kacang tanah menjadi inspirasi untuk mengimplementasikan program serupa di lembaga pemasyarakatan lainnya, menciptakan kesempatan bagi WBP untuk belajar, berkembang, dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

"Kami berupaya agar Lapas Terbuka Lombok Tengah dapat terus meningkatkan pembinaan kemandirian bagi warga binaan, agar warga binaan memiliki keahlian untuk menunjang kehidupannya kelak setelah bebas dari Lapas," pungkasnya. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved