Danrem 162/WB Pimpin Pengibaran Bendera Bawah Laut dan Penanaman Terumbu Karang di Pulau Moyo

Penanaman terumbu karang di Takat Segele, Pulau Moyo dan pengibaran bendera merah putih di bawah laut Takat Siven, Pulau Moyo

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
DOK. PENREM 162/WB
Penyelam dari Korem 162/Wira Bhakti, Lanal Mataram, Amanwana Resort dan komunitas selam di Pulau Moyo, Kabupaten Sumbawa, melakukan aksi penanaman terumbu karang dan parade bendera merah putih di bawah laut. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - 15 penyelam dari Korem 162/Wira Bhakti, Lanal Mataram, Amanwana Resort dan komunitas selam di Pulau Moyo, Kabupaten Sumbawa, melakukan aksi penanaman terumbu karang dan parade bendera merah putih di bawah laut.

Kegiatan tersebut dilakukan di dua tempat dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 79. 

Penanaman terumbu karang yang dilakukan pada pagi hari Sabtu (10/8/2024) di Takat Segele, Pulau Moyo.

Penanaman terumbu karang tersebut dilakukan untuk memulihkan ekosistem laut yang rusak.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengajak kepada masyarakat peduli terhadap lingkungan dan tetap melestarikannya khususnya keindahan bawah laut Indonesia.

Baca juga: Meriahkan HUT ke-79 RI, Pemprov NTB Siapkan Upacara Bendera Bawah Laut

Lokasi kedua di Takat Siven, Pulau Moyo, para penyelam melaksanakan parade bendera bawah laut yang dipimpin langsung Danrem 162/WB Brigjen TNI Agus Bhakti.

Bbendera merah putih dikibarkan di kedalaman laut, menciptakan pemandangan membangkitkan rasa nasionalisme di kalangan peserta.

Agus menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai perayaan Hari Kemerdekaan, tetapi juga sebagai langkah nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan laut.

"Melalui aksi ini, kami ingin menunjukkan bahwa cinta tanah air bisa diwujudkan dengan langkah-langkah konkret yang berdampak positif bagi lingkungan, sekaligus memperkuat komitmen kita terhadap kelestarian alam," ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan kontribusi besar terhadap pemulihan terumbu karang yang rusak, tetapi juga mendorong pertumbuhan wisata ekologi yang berkelanjutan di Pulau Moyo dan sekitarnya.

Dengan demikian, Pulau Moyo dapat semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang menawarkan keindahan alam sekaligus komitmen kuat terhadap kelestarian lingkungan.

Parade bendera dan penanaman terumbu karang di Pulau Moyo ini membuktikan bahwa semangat Hari Kemerdekaan dapat dirayakan dengan cara yang kreatif dan bermanfaat. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved