Cara KPU NTB Sosialisasi Pilkada 2024: Gelar Roadshow Peresean ke Desa-desa di Lombok Timur

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB memberikan sosialisasi Pilkada 2024 kepada masyarakat.

Caranya dengan menggandeng komunitas Peresean untuk roadshow ke desa-desa melakukan sosialisasi tahapan Pilkada 2024.

Lombok Timur (Lotim) menjadi kabupaten pertama di NTB yang dikunjungi KPU.

Ketua KPU NTB Muhammad Khuwailid mengatakan, pihaknya saat ini konsen untuk terus melakukan sosialisasi dengan bekerjasama lintas komunitas yang menggunakan instrumen kelokalan.

Baca juga: KPU NTB Jelaskan Syarat Pencalonan bagi Cakada yang Sedang Berproses Hukum

Peresean dianggap memiliki filosofi yang patut diikuti masyarakat dalam konteks kontestasi.

"Peresean ini ada semangat dan prinsip kompetensi tetapi diakhiri dengan spirit kebersamaan, kesatuan dan itu kemudian kenapa kita ambil Peresean sebagai sarana sosilisasi Pilkada tahun ini," ucap Khuwailid, Minggu (4/8/2024).

Maka masyarakat dan juga kandidat memiliki pemahaman yang sama mengenai kompetisi dan sportivitas.

"Tadi kita lihat pepadu setelah intensnya melakukan pertarungan menerima luka tapi tetap di akhir mereka saling rangkul, artinya jika seperti itu ibarat di Pilkada ini kita boleh beda pilihan tapi persaudaraan itu harus tetap dijaga," ungkapnya.

Nantinya, lanjut dia, sosialisasi di Kabupaten Lotim akan dilakukan dengan target 5 kecamatan dalam 5 hari.

Baca juga: KPU NTB Siapkan 11 TPS Lokasi Khusus 6 Ribu Karyawan Pekerja Tambang PT AMNT

"Dan insya allah kalau bisa ini merata," tutupnya.

Penjabat (Pj) Bupati Lotim HM. Juaini Taofik mengapresiasi ihwal sosialisasi dengan menggandeng instrumen lokal Peresean yang dilakukan KPU NTB.

"Saya aparesiasi pada KPU NTB dan Lotim, artinya dengan jumlah pemilih terbesar di NTB dari suksesnya Pilkada ini sangat tergantung dari partisipasi masyarakat Lotim," tuturnya.

Oleh itu, melalui Peresean ini dinilai bisa menyentuh semua golongan masyarakat, baik menengah ke bawah ataupun menengah ke atas.

"Harapannya itu dari giat ini segmen masyarakat bisa tersosialisasikan semua dan memberikan partisipasi pada tanggal 27 November," katanya.

Penjabat memiliki tugas satu di antaranya mensukseskan Pilkada di daerah giat sosiaalisasi dengan menggandeng instrumen lokal dari KPU ini juga akan sangat berdampak