Atasi Kekeringan, BPBD Sumbawa Barat Turunkan 9 Tangki Air Setiap Hari

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbawa Barat menurunkan 9 tangki air di 11 desa yang terdampak kekeringan.

|
Penulis: Rozi Anwar | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/ ROZI ANWAR
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumbawa Barat Abdul Hamid Saat ditemui tim TribunLombok.com, Senin (29/7/2024). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com Rozi Anwar

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbawa Barat menurunkan 9 tangki air di sejumlah desa yang terdampak kekeringan.

Kepala Pelaksana Abdul Hamid menyebut ada tiga kecamatan yang terdampak kekeringan tahun 2024 ini, Kecamatan Poto Tano, Kecamatan Seteluk dan Kecamatan Taliwang

"Yang terdampak itu tiga kecamatan dan 11 desa, di Kecamatan Poto Tano 6 Desa, Kecamatan Seteluk 4 desa dan di Kecamatan Taliwang sebanyak 1 desa," terang Hamid saat ditemui diruangnya, Senin (29/7/2024).

Hamid mengaku pihkanya sudah mengecek 11 desa tersebut, dan  ditetapkan menjadi status bencana kekeringan, buktinya kondisi air yang digunakan masyarakat sudah mulai menyusut dan berkurang.

"Dari 11 desa yang terdampak ini kita selalu turunkan air sampai 9 tangki perhari," jelas Hamid

Hamid menghimbau kepada masyarakat untuk melaporkan kondisi kekeringan yang ada di desanya masing-masing, agar pemerintah segara mendistribusikan air untuk keperluan sehari-hari

"Kemarau ini diprediksi lama oleh BMKG, jadi masyarakat yang menggunakan air jangan terlalu boros, irit-irit lah,"jelasnya.

Ia juga menambahkan pihaknya tetap siap menunggu laporan masyarakat yang mengalami kekurangan air bersih

"Kita tetap menunggu laporan masyarakat yang terdampak Kekeringan, masyarakat jangan malu untuk melaporkan," tandasnya.

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved