Berita Lombok Timur

TNI Buka Akses Jalan Kuburan Dua Dusun di Desa Loyok untuk Pangkas Jarak

Jalan Dusun Loyok Induk dan Loyok Timur dibuka melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD)

TRIBUNLOMBOK.COM/AHMAD WAWAN SUGANDIKA
Akses jalan kuburan Dusun Loyok Induk dan Loyok Timur Desa Loyok, Kecamatan Sikur, Lombok Timur. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Warga dua dusun di Desa Loyok, yakni Dusun Loyok Induk dan Loyok Timur, Kecamatan Sikur, Lombok Timur bersyukur bakal punya akses jalan.

Dari yang awalnya hanya pematang sawah kini menjadi jalan sepanjang 600 meter.

Jalan ini dibuka melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).

Sebelumnya, masyarakat harus memutar jalan hingga 10 kilometer untuk mengantarkan jenazah ke kuburan.

"Alhamdulillah, dengan dibukakan jalan ke kuburan ini yang dari dusun Loyok Timur bisa sampai ke kuburan tidak sampai 5 menit karena deket dari masjid yang berjarak sekitar 100 meter," ucap Kawil Dusun Loyok Induk Muhammad Musryidin Khair, Jumat (26/7/2024).

Baca juga: Dandim 1615/Lotim Tinjau Titik Pembangunan Sumur Bor TMMD ke-121 di Desa Kesik dan Loyok

Mursyidin mengaku, masyarakat yang ikut bergotong royong bersama TNI.

Pemilik merelakan sebagian tanahnya untuk dipakai membangun jalan.

"Malah pohon milik warga yang ditebang sebagian disumbangkan untuk pembangunan dan ke masjid," ungkapnya.

Bintara Pembina Desa (Babinsa) Loyok, Hariyanto mengatakan, alasan pembukaan jalan ini adalah untuk memudahkan akses masyarakat ke pemakaman.

Selanjutnya Tempat Pemakaman Umum (TPU) Loyok dengan tempat parkir yang memadai.

"Motor dan masyarakat yang mengantarkan mayat tidak kesulitan, ada berugak juga nanti, panggung tempat untuk takziah dan sebagai tempat penyimpanan alat," ungkapnya.

Baca juga: Ditandai Pemukulan Gong, Pj Bupati Lombok Timur Juaini Taofik Resmi Buka TMMD ke-121

Pembukaan jalan juga sudah melalui musyawarah antara masyarakat dengan TNI.

Komandan Kodim 1516/Lotim Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro menegaskan, TMMD bukan hanya sebatas program yang dijalankan TNI di tengah-tengah masyarakat saja, namun sebagai jawaban akan keluh kesah yang dihadapi.

Program TMMD adalah bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat untuk ikut membangun bangsa dan negara bersama komponen bangsa lainnya dalam hal ini TNI bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi bersama seluruh jajarannya secara sinergi dan berkesinambungan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved