Pilkada NTB

PAN NTB Tetap Solid Dukung Lalu Iqbal usai Demokrat Keluar KIM Usung Zul-Uhel di Pilkada 2024

DPW PAN NTB tetap solid mendukung Lalu Muhammad Iqbal setelah Demokrat resmi mengusung Zulkieflimansyah-Suhaili FT di Pilgub NTB 2024.

Penulis: Sinto | Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Ketua DPW PAN NTB Muazzim Akbar menegaskan, partainya tetap solit dukung Lalu Muhammad Iqbal setelah Demokrat resmi mengusung Zulkieflimansyah-Suhaili FT di Pilgub NTB 2024. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - DPW PAN NTB tetap solid mendukung Lalu Muhammad Iqbal, setelah Demokrat resmi mengusung Zulkieflimansyah-Suhaili FT di Pilgub NTB 2024.

Ketua DPW PAN NTB, Muazzim Akbar mengatakan, pihaknya tetap solid dan konsisten mendukung Eks Dubes RI untuk Turki tersebut.

"Insya Allah kami tetap istiqomah sampai hari ini. Semuanya belum ada yang final (pasangan calon dan partai pengusung). Insya Allah kita tetap bersama Iqbal," Muazzim Akbar kepada Tribun Lombok, Jumat (12/7/2024).

Baca juga: PBB Dukung Lalu Iqbal Maju Pilgub NTB 2024

Dikatakan Muazzim, hingga saat ini belum ada yang final baik pasangan calon maupun partai pengusung.

Menurutnya, bisa saja nanti berubah karena memang semua ketua umum partai sedang melakukan komunikasi-komunikasi politik, khususnya Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Muazzim menjelaskan, pihaknya optimis PAN, Gerindra, dan Golkar bakal tetap solid mendukung Lalu Iqbal.

"KIM di NTB masih utuh. Hanya Demokrat yang ini (keluar). Kita juga, ada juga di luar KIM yang bergabung dengan kita. Misalnya Insya Allah mungkin PKB, PPP. Itukan belum final." beber Muazzim.

"Tunggu tanggal mainnya saja. Yang jelas PAN masih tetap komitmen, konsisten dan utuh bersama Koalisi Indonesia Maju untuk mengusung Iqbal-Dinda," tambah Muazzim.

Baca juga: 3 Fakta Pertemuan Lalu Iqbal - Dinda di Lombok Tengah: Hadir Acara Ultah hingga Rencana Deklarasi

Terakhir, Muazzim menyebutkan, pihaknya masih menunggu dari anggota partai koalisi yang lain untuk mengeluarkan rekomendasi ataupun B1KWK.

Partai-partai KIM mempunyai mekanisme masing-masing untuk mengeluarkan rekomendasi ataupun B1KWK.

"Insya Allah kita nanti serentak untuk mengeluarkan B1KWK bukan rekomendasi lagi," pungkas Muazzim.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved