Berita Lombok Tengah
PDAM Lombok Tengah Bakal Salurkan Air Bersih ke Warga Atasi Kekeringan saat Kemarau
Debit mata air PDAM Lombok Tengah mengalami penurunan yang cukup drastis menjelang musim kemarau.
Penulis: Sinto | Editor: Endra Kurniawan
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Debit mata air Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Ardhia Rinjani (Tiara) atau PDAM Lombok Tengah mengalami penurunan yang cukup drastis saat memasuki musim kemarau.
Hal ini menyebabkan PDAM Lombok Tengah melakukan suplai air bersih secara bergiliran kepada masyarakat di tiga zona, mulai di zona utara, tengah maupun selatan.
Direktur Utama PDAM Lombok Tengah, Bambang Supratomo mengatakan, berkurangnya debit air PDAM disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya yakni masuknya musim kemarau, termasuk illegal logging yang kerap terjadi di wilayah bagian utara Lombok Tengah.
Baca juga: Mantapkan Kerjasama SPAM Mandalika, Bupati dan Direktur PDAM Lombok Tengah Temui Direksi ITDC
"Penurunan debit air kita terjadi karena faktor musim kering, dan ini terjadi di semua wilayah di Indonesia," ungkap Bambang kepada Tribun Lombok di Praya, Selasa (25/6/2024).
Dikatakan Bambang, suplai air secara bergiliran inipun sudah sering kali dilakukan oleh PDAM guna memberikan pelayanan yang merata kepada para pelanggan.
“Ini sudah sering kita lakukan, karena air ini harus merata, makanya kita gilir. Karena penurunan debit air sebesar 5 persen ini pun sudah terjadi semenjak seminggu yang lalu dan hal itu menyebabkan beberapa wilayah tidak ter-cover dengan maksimal terhadap pelayanan air bersih," beber Bambang.
Menurut Bambang, wilayah yang terdampak paling banyak terjadi di Kecamatan Praya Timur. Sehingga pihaknya menyiasati dengan penyaluran air bersih menggunakan tangki milik PDAM yang sudah disiapkan.
"Paling banyak terdampak yakni di Praya Timur, makanya kita siapkan juga tangki air untuk suplai air bersih jika masyarakat memintanya," tutur Bambang.
Baca juga: Cerita Bambang Kelola SDM PDAM Lombok Tengah dengan Kuatkan 3 Fondasi Kerja
Selain mendistribusikan air kepada pelanggan, PDAM Lombok Tengah juga menyediakan dua mobil tangki untuk menyalurkan air kepada warga nonpelanggan yang terdampak kekeringan.
Bambang menerangkan, penyaluran air bagi masyarakat nonpelanggan tersebut tergantung dari permintaan masyarakat melalui kepala dusun (kadus) dan kepala desa (kades).
"Kalau yang nonpelanggan ini syaratnya harus bersurat dulu. Tapi tetap harus bergilir dengan wilayah lain biar bisa merata," pungkasnya.
(*)
Jelang MotoGP Mandalika 2025, Karang Taruna Lombok Tengah Dukung Keamanan Daerah |
![]() |
---|
VIRAL! Penjual Gelang di Pantai Aan Hafal Ratusan Ibu Kota Negara, Menteri Pratikno Ajak Video Call |
![]() |
---|
4 Desa di Lombok Tengah jadi Contoh Pencegahan Perkawinan Anak: Punya Perdes & Program Pemberdayaan |
![]() |
---|
Penemuan Mayat Bayi di Bawah Pohon Singkong di Praya, Polisi Buru Pelaku |
![]() |
---|
Rekan Investor Mengaku Telah Mengembalikan Sertifikat ke Pemilik Tanah Bukit Mandalika |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.