Berita Lombok Tengah

Sat Polairud Polres Lombok Tengah Imbau Warga Utamakan Keselamatan di Laut

Dokter Wisnu hilang saat memancing menggunakan perahu di Gili Gansing, Perairan Lancing, pada (17/4/2024)

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
DOK. POLRES LOMBOK TENGAH
Polres Lombok Tengah mengimbau masyarakat untuk utamakan keselamatan saat melaut di Pantai Lancing, Desa Mekar Sari, Selasa (7/5/2024). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Satuan Polisi Perairan dan udara (sat Polairud) Polres Lombok Tengah mengimbau masyarakat untuk utamakan keselamatan saat melaut.

Hal tersebut pasca terjadinya musibah seorang pemancing yang tenggelam di Pantai Lancing, Desa Mekar Sari Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah.

Kasat Polairud Polres Lombok Tengah AKP Turmudzi mengatakan, pihaknya telah melakukan imbauan dalam bentuk pemasangan spanduk.

Tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama nelayan dan pemancing untuk tetap memperhatikan keselamatan dan keamanan saat berada di laut.

"Saat melaut, masyarakat agar memperhatikan faktor cuaca, gunakan perahu yang memliki standar keamanan dan mengecek kelayakan perahu jika akan melaut, tidak melebihi muatan dari kapasitas perahu itu sendiri dan yang paling penting menyiapkan pelampung atau life jacket," kata Turmudzi kepada Tribun Lombok di Praya, Selasa (7/5/2024).

Turmudzi menyampaikan, pemasangan spanduk himbauan terhadap para nelayan dan pemancing dipesisir pantai Lancing diharapkan para nelayan dapat lebih meningkatkan kewaspadaan saat berada di  tengah laut.

Baca juga: Sosok Dokter Wisnu di Mata Kekasih, Pacaran Lima Tahun Hingga Berencana Menikah 2024

"Harapan kami agar dapat mengingatkan para nelayan agar selalu waspada, terlebih lagi saat situasi musim yang tidak menentu saat ini. Karena cuaca saat ini susah di prediksi," ujar Turmudzi.

Turmudzi menjelaskan, kegiatan imbauan terhadap para nelayan akan terus dilakukan secara rutin dan berkesinambungan guna mencegah kejadian serupa dapat terjadi lagi.

"Mari kita bersama sama menjaga keselamatan saat pergi melaut, ingat tetap utamakan keselamatan karenna ada keluarga yang menunggu di rumah," tutup Turmudzi.

Dokter muda RSUD Praya Lombok Tengah Lalu Wisnu Aditya Wardana hingga hari ini belum juga ditemukan.

Dokter Wisnu hilang saat memancing menggunakan perahu di Gili Gansing, Perairan Lancing, pada (17/4/2024).

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pihak keluarga bersama berbagai instansi yang berwenang namun masih nihil.

Bahkan, keluarga Dokter Wisnu juga sempat meminta bantuan Presiden Joko Widodo saat kunjungan kerja ke Lombok pekan lalu.

(*)

 

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved