Ulama NU dan NW Segera Bahas Pilgub NTB 2024, Jalan Lalu Pathul Bahri Makin Mulus?

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Jalan ketua Gerindra NTB Lalu Pathul Bahri maju memperebutkan kursi NTB 1 diprediksi kian mulus lima bulan jelang pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur NTB 2024.

Para ulama dua organisasi islam terbesar di NTB yaitu Nahdlatul Ulama (NU) dan Nahdlatul Wathan (NW) akan segera bertemu membahas sikap di Pilgub NTB 2024.

Kepastian akan segera bertemunya para ulama tersebut disinggung dalam kegiatan halal bihalal Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lombok Tengah bertempat di Pondok Pesantren Manhalul Ulum Praya, Kamis (12/4/2024).

Baca juga: Lalu Pathul Bahri Dipastikan Maju Pilgub NTB 2024, Relawan di Seluruh NTB Segera Terbentuk

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Tanfidziah PCNU Kabupaten Lombok Tengah yang juga Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, Pengurus PWNU Provinsi NTB, dan Rois Syuriah PCNU NTB.

Kegiatan ini dihadiri pula oleh Rois Syuriah PCNU Lombok Tengah TGH Ma'arif Makmun Diranse, para tokoh ulama Kabupaten Lombok Tengah, pengurus Badan Otonom (BANOM) NU, dan ribuan warga Nahdliyyin.

Ketua Rois Syuriah PCNU Lombok Tengah TGH Ma'arif Makmun Diranse mengatakan, pihaknya akan mengumpulkan seluruh ulama NU untuk mendengarkan pendapatnya terkait apakah Ketua Lalu Pathul Bahri itu harus maju atau tidak.

"Tunggu keputusan ulama NU dahulu, kami akan kumpulkan semuanya," ungkap ketua Baznas Lombok Tengah ini.

Ponpes Al Ma'arif Darek ini menjelaskan, setelah para ulama NU kumpul, Ulama NW juga akan kumpul untuk menyatakan sikap.

Baru selanjutnya nanti ulama NU dan NW bertemu termasuk juga menentukan siapakah pendamping Pathul Bahri nanti jika Ulama NU NW sepakat mendukung Lalu Pathul Bahri.

Dikatakannya, NW Anjani saat sedang berada di gerbong Gerindra dan Ketua Umum PBNW, TGKH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani telah beberapa kali memberikan kode akan mendukung Lalu Pathul Bahri.

"Kalau NU-NW bersatu maka akan selesai apa-apa ini (pemilihan gubernur NTB 2024," kata sesepuh NU tersebut.

Menurutnya, saat ini ada pro kontra di kalangan warga Nahdliyin. Satu sisi ada yang mengatakan sebaiknya dua periode di Lombok Tengah dan ada yang meminta untuk maju di Pilgub. Semua masukan ini akan ditampung.

"Pro kontra ini kami tampung dahulu untuk kami sampaikan pada musyawarah besar ulama NU, sabar dahulu," kata TGH Ma'arif Makmun.

Terhadap pro kontra tersebut, pihaknya akan menjadikan bahan pembahasan para ulama dengan segala untung ruginya.