Berita Kota Bima
Pemerintah Kota Bima Berkomitmen Raih Status Penilaian Kota Layak Anak pada 2024
Pemerintah Kota Bima sudah merumuskan langkah-langkah strategis untuk mencapai status penilaian kota layak anak.
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Endra Kurniawan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Pemerintah Kota Bima berkomitmen jadikan kota ini layak anak. Pemerintah pun sudah mengevaluasi program-program yang telah dilaksanakan serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk mencapai status penilaian kota layak anak.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima, H Mukhtar Landa MH mengatakan anak adalah aset berharga bagi masa depan suatu bangsa. Untuk itu semua pihak harus memastikan bahwa anak mendapatkan perlindungan, pendidikan, kesehatan, serta lingkungan yang aman dan nyaman untuk tumbuh kembangnya.
Baca juga: Safari Ramadhan di Masjid Al Huda, Pesan Pj Wali Kota Bima: Perbanyak Amal dan Pahala
"Penilaian terhadap anak di Kota Bima ini cukup bagus dan selalu meningkat tiap tahunnya, kata Mukhtar saat memimpin rapat Tim Gugus Tugas Kota Layak Anak di Kantor Bappeda, Kota Bima, Jumat (22/3/2024).
Ia melanjutkan, dari tahun ke tahun penilaian terhadap anak ini selalu meningkat, awal penilaian berhasil memperoleh nilai yang bagus.
"Kita berharap penilaian di tahun 2024 ini kita bisa naik di tingkat utama sebagai Kota Layak Anak (KLA)," harapnya.
Mukhtar menegaskan dalam rapat tersebut, membahas evaluasi terhadap program-program prioritas seperti peningkatan akses pendidikan bagi anak-anak, pengentasan kemiskinan anak, pemberdayaan anak muda, serta pembangunan infrastruktur yang ramah anak.
"Rapat rapat ini juga dilaksanakan untuk meningkatkan efektivitas program-program tersebut, termasuk penyesuaian strategi di tengah dinamika perubahan sosial dan ekonomi," tegasnya
Pemerintah berkomitmen mewujudkan Kota Bima sebagai KLA dan lingkungan yang kondusif bagi anak-anak.
Baca juga: Buka Musrenbang Perempuan, Pj Wali Kota Bima Tekankan Pentingnya Peran Wanita
"Kepada kita semua yang terlibat dalam gugus tugas ini, siapapun dan apapun tupoksi kita mari kita selesaikan sama-sama, jika ada kendala mari kita rapatkan dan kordinasikan seperti ini," pintanya.
Semangat kolaborasi dan komitmen yang tinggi dari semua pihak, Mukhtar diharapkan Kota Bima dapat segera meraih status KLA.
"Harapannya dapat memberikan teladan bagi daerah-daerah lain di Indonesia dalam perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak," pungkas Mukhtar.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.