Berita Bima
Pj Wali Kota Bima Ingatkan Mahasiwa Kedepankan Dialog Ketimbang Orasi di Jalan
Rum mengapresiasi dialog yang dilakukan PC IMM Bima ketimbang berorasi di jalan untuk menyampaikan pendapat yang berpotensi mengganggu kenyamanan.
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Muhammad Nasir
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Penjabat (Pj) Wali Kota Bima Mohammad Rum mengingatkan mahasiswa supaya mengedepankan dialog ketimbang berorasi di jalan raya.
Rum mengatakan berorganisasi memang penting tetapi harus tetap mengutamakan belajar dan menyelesaikan studi.
Hal tersebut disampikan saat bersilaturahmi dengan Pengurus Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Bima, Jumat (2/2/2023)
Rum mengapresiasi dialog yang dilakukan PC IMM Bima ketimbang berorasi di jalan raya untuk menyampaikan pendapat yang berpotensi mengganggu kenyamanan dan ketertiban umum. Ia mengaku juga terlahir dari keluarga Muhammadiyah.
"Dulu banyak plakat-plakat IMM terpasang di dinding rumah. Berorganisasi memang bagus, dimana yang belajar berorganisasi cenderung lebih kuat berkompetisi, tetapi tetap utamakan belajar dan menyelesaikan studi," pesan Rum.
Baca juga: TKD Prabowo-Gibran Kota Bima Sebut Tidak Pernah Pasang Spanduk Kampanye di Pagar Kantor Wali Kota
Dengan adanya kurikulum merdeka belajar saat ini, lebih banyak fokus pada materi perkuliahan dan kegiatan akademik lainnya.
"Saya mengapresiasi kepada PC IMM Bima. Kami berharap tetap fokus belajar, pastikan segera menyelesaikan proses perkuliahan. Jadikan organisasi sebagai kendaraan membangun karakter diri yang positif," tambahnya.
Sisi lain, Rum mengingatkan mahasiswa dalam mengambil sebuah keputusan harus mengedepankan musyawarah dan mufakat.
"Di zaman Rasulullah SAW, mengambil sebuah keputusan berdasarkan musyawarah, tidak memaksakan kehendak," pungkasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.