Juaini Taofik Jadi Ketua PKBI Cabang Lombok Timur, Ingatkan Langkah Bersama Songsong Indonesia Emas

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur HM Juaini Taofik resmi ditunjuk sebagai Ketua Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Cabang Lombok Timur.

Penunjukan itu diharapkan menjadi jalan terbaik menyongsong Indonesia emas di tahun 2045 mendatang.

Diharapkan, dipimpinnya PKBI Cabang Lombok Timur langsung oleh orang nomor 1 di daerah Patuh Karya itu menjadi jalan bersama pemerintah dan masyarakat mewujudkan kesejahteraan.

Baca juga: Pemda Lombok Timur Komitmen Tindak Tegas Penambang Tak Taat Aturan di Tahun 2024

Pj Bupati Juaini meyakini, PKBI merupakan mitra dalam program-program strategis pemerintah yang bertujuan membangun keluarga berencana maupun kesehatan keluarga.

Untuk itu, ia mendorong semua pihak dapat bergandengan tangan mengendalikan pertumbuhan penduduk.

"Saat ini jumlah penduduk Lombok Timur sudah mencapai lebih dari 1,4 juta jiwa," jelas Pj Bupati Juaini setelah dikonfirmasi, Jumat (29/12/2023).

Lebih lanjut, dia mengingatkan semua pengurus PKBI Lombok Timur untuk memikirkan generasi mendatang.

"Motivasi kita terus bersama-sama supaya generasi emas, generasi Lombok Timur dari waktu ke waktu lebih baik, sebab nanti baiknya itu akan berdampak ke anak dan cucu kita," katanya.

Dia juga memastikan akan segera menyusun program kerja yang disebutnya jauh lebih penting daripada proses pelantikan.

Baca juga: BPPD Lombok Timur Menggelar Anugerah Pariwisata ke-3

Sementara itu, Ketua PKBI Daerah Nusa Tenggara Barat H. Lalu Hamzi Fikri menyampaikan, bahwa terbentuknya PKBI Lombok Timur merupakan cita-cita sejak lama.

Oleh karenanya, pengurus yang baru saja dilantik diharapkan dapat terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pengurus provinsi dan PKBI cabang yang ada di berbagai kabupaten/kota di NTB.

Pengurus PKBI Cabang Lombok Timur Periode 2022-2027 yang dilantik pada kesempatan tersebut diketuai Pj. Bupati H. Muhammad Juaini Taofik; M. Zaidar Rohman sebagai sekretaris; dan Hj. Martaniati sebagai Bendahara.

(adv)