Sumbawa Barat Raih Penghargaan Kabupaten Informatif Tingkat Provinsi NTB 2023

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, menerima penghargaan dari Komisi Informasi (KI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai kabupaten informatif, Kamis (14/12/2023).

Dalam penganugerahan tersebut Kabupaten Sumbawa Barat meraih peringkat kedua, dari 10 Kabupaten Kota di NTB.

Staf Ahli Gubernur NTB Yusron Hadi berharap dengan penganugerahan tersebut, setiap badan publik yang ada di NTB bisa memberikan akses informasi kepada masyarakat dengan baik tampa ada yang ditutupi.

Dikatakan Yusron, saat ini NTB berada di posisi empat besar nasional, dengan tingkat keterbukaan informasi yang baik.

"Ini posisi yang bagus, oleh sebab itu setiap badan publik harus bisa mengubah kebiasaan lama yang tertutup menjadi lebih terbuka," kata Yusron mewakili PJ Gubernur NTB H Lalu Gita Ariadi.

Baca juga: Kabupaten Sumbawa Barat Raih Penghargaan Pengelolaan Pelayanan Publik Terbaik dari Diskominfotik NTB

Mantan Kepala Dinas Pariwisata NTB itu juga mengatakan, keterbukaan informasi merupakan pilar demokrasi. Dengan keterbukaan informasi juga akan mendorong lembaga publik bekerja secara profesional dan akuntabel.

Penyerahan piagam tersebut diterima langsung Asisten 3 Setda Kabupaten Sumbawa Barat H Syaifuddin, di Hotel Lombok Raya Mataram.

Capaian Kabupaten Sumbawa Barat tersebut tidak terlepas dari beberapa program yang dilakukan, diantaranya melalui Forum Yasin yang menjadi inovasi unggulan dalam hal keterbukaan informasi.

Sebagai informasi bernilai aspiratif, Forum Yasin menjadi keran komunikasi dua arah antara Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dengan masyarakat.

Forum ini juga sejalan dengan semangat demokrasi yang memberikan ruang kepada masyarakat, untuk menyampaikan pendapat, kritik, ide, gagasan serta pemikiran.

Baca juga: Pemkab Sumbawa Barat Gunakan Dana BTT untuk Membantu Kebutuhan Air Bersih Masyarakat

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat juga mengembangkan website Pusat Pengelola Informasi Daerah (PPID), untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat memperoleh informasi.

Inovasi lainnya juga mengintegrasikan Forum Yasin dengan SP4N-Lapor, melakukan bimtek tata cara pengisian SP4N-Lapor kepada 700 agen gotong royong.

Menempatkan jurnalis di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Sosialisasi PPID kepada seluruh OPD, Bimtek website PPID Pembantu dan membangun infrastruktur penunjang konektivitas antar OPD berupa jaringan intra pemerintah.

(*)