Curhat Pedagang Harga Cabai dan Daging Ayam Melambung Tinggi, Telur dan Tomat Melorot

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebagian besar pedagang di pasar Kebun Roek, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengeluhkan kenaikan harga bahan pokok yang relatif tinggi.

Saniati, salah satu pedagang di Pasar Kebun Roek mengeluhkan harga cabai melonjak tinggi sampai menyentuh Rp 65 ribu per kilogram.

Sebelumnnya harga cabai hanya mencapai Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu.

“Ini tinggi banget harganya,” keluh Saniah, saat ditemui di pasar, Rabu (25/10/2023).

Kenaikan harga cabai ini terjadi mulai minggu ini.

Ia pun mengakui mendapatkan cabai-cabai ini langsung dari pengepulnya dan tidak membeli dalam jumlah banyak.

"Pengepul kadang anterin juga ke sini,” tambahnya.

Sementara harga tomat tidak seperti sebelumnnya di atas Rp 10 ribu perkilogram, saat ini harga tomat turun dan mentok di angka Rp 5 ribu per kg.

“Nah tomat yang murah,” kata wanita yang berjualan 42 tahun ini.

Pedagang ikan Sarah mengaku menjual ayam broiler seharga Rp 38 per kilogram. Ayam-ayam ini langsung dibeli dari peternak.

“Kalau saya beli yang hidup,” katanya.

Sementara itu, Marni pedagang telur mengakui harga telur turun.

Untuk telur kategori tanggung dijual Rp 52 ribu dan yang besar Rp 56 ribu per trai.

Harga sebelumnya untuk yang tanggung Rp 60 ribu per trai dan yang besar 62 ribu per trai.

“Harganya lagi turun,” pungkasnya.

(*)