Menparekraf Hadirkan Planogram Goes to Mandalika 2023, Ruang Promosi Produk UMKM

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Dalam rangka menyambut perhelatan MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023, Kementerian Pariwisata menghadirkan palongram di Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Majid (BIZAM), Lombok.

Planogram Goes to Mandalika menampilkan 100 jenama dari subsektor fesyen, kriya, kuliner, dan intellectual property.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno setibanya di Bandara langsung meninjau planogram tersebut.

Sandiaga berharap planogram menjadi ruang promosi bagi produk-produk ekonomi kreatif UMKM dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk NTB.

Sehingga planogram ini dapat menjadi pilihan wisata belanja para penonton MotoGP Mandalika 2023.

Baca juga: TikToker Irfan Ghafur Takjub Lihat Antusias Penonton MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika

"Kami berkolaborasi menghadirkan planogram dan ini adalah tahun kedua Kemenparekraf melakukan amplifikasi agar produk-produk UMKM kita dapat terlibat sesuai dengan pendekatan yang lebih kekinian," kata Sandiaga Uno.

Pendekatan kekinian yang dimaksud yakni pemasaran secara online dan offline dalam waktu bersamaan.

Produk ekonomi kreatif mewakili beberapa daerah di Indonesia, khususnya Provinsi NTB sebagai tuan rumah.

Planogram memuat informasi dan foto-foto produk kreatif, beserta QR Code yang tersambung dengan akun resmi pelaku kreatif di marketplace atau platform penjualan lain.

Menparekraf mengatakan planogram menawarkan kemudahan akses belanja dan jangkauan yang lebih luas, sekaligus menjadi perwujudan nyata dari strategi inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

Strategi ini menjadi andalan Kemenparekraf/Baparekraf dalam menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).

"Kami menargetkan transaksi hingga Rp3 miliar, tapi baru sampai kemarin (13/10) saja sudah mencapai Rp2,9 miliar," kata Sandiaga.

Capaian ini menunjukkan, telah terjadi perubahan pola belanja dari masyarakat khususnya generasi z dan milenial.

Kemenparekraf akan terus mendorong pelaku UMKM di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif untuk dapat terus beradaptasi dengan perubahan pola masyarakat.