Perayaan Maulid di Kotaraja Lombok Timur: Arak-Arakan, Sunatan Massal, Hingga Ziarah Makam

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Masyarakat di Desa Kotaraja, Lombok Timur yang menggelar pawai sunat hingga ziarah makam dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Selain itu ada pula kegiatan sunatan massal di Masjid Raudhatul Muttaqin.

Anak yang disunat akan lebih dahulu di arak keliling kampung menggunakan mobil yang dihias.

Berikutnya anak-anak tersebut juga akan melaksanakan ziarah kubur ke makam.

Baca juga: Hadiri Maulid Nabi di Lombok Timur, Gubernur NTB Ingatkan Jati diri Masyarakat NTB

Ketua Pengurus BMT Al-Hidayah Ummat Sejahtera, M. Amin mengungkap, kegiatan tersebut sebelumnya juga dilakukan pertama kali Ikatan Keluarga Kotaraja Mataram (IK2M) pada tahun 2008.

Antusias masyarakat membuat pihak desa mengambil alih kegiatan sehingga bisa diadakan setiap tahun.

Amin menjelaskan, kegiatan akan dilangsungkan selama 2 hari.

Hari pertama disisi dengan arak-arakan anak yang akan disunat menggunakan kendaraan yang dihias.

Selanjutnya anak-anak tersebut akan diajak berziarah ke makam tokoh di Desa Kotaraja.

Baca juga: Mandalika Internasional Festival di Kampus Poltekpar Lombok Menghadirkan Lima Kegiatan

"Baru kemudian dihari H ada sunatan masal yang diisi pula dengan santunan anak yatim berupa pembagian beras dan uang tunai," katanya.

Pada tahun ini, sebanyak 23 anak sunat massal.

Kepala Puskesmas (Kapus) Kotaraja, Meidinam Insyak mengatakan, peserta akan disunat dengan teknik manual.

Meidinam juga menjelaskan, acara tersebut juga memberikan efek baik ke Puskesmas, dikarenakan secara sosial pihaknya mampu memberikan pelayanan ke masyarakat.

Pada giat itu, Puskesmas Kotaraja menerjunkan sebanyak 12 tenaga kesehatan (Nakes) di samping ada juga tenaga kesehatan dari klinik dan panitia acara.

(*)