Universitas Terbuka

Dies Natalis ke-39 Universitas Terbuka, Bangkit dan Semakin Dicintai Masyarakat Indonesia

UT terus berupaya menjadi pionir dan makin kokoh dalam pelaksanaan pendidikan jarak jauh. Sehingga kini semakin dicintai masyarakat Indonesia.

Editor: Sirtupillaili
Dok.UT Mataram
Direktur UT Mataram Heriyanto (tengah; pakai peci) bersama seluruh staf dan pegawai saat merayakan Dies Natalis ke-39 Universitas Terbuka, Senin (4/9/2023). 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Universitas Terbuka (UT) kini genap berusia 39 tahun.

Sebagai perguruan tinggi negeri pelopor sistem pendidikan tinggi terbuka dan jarak jauh, UT terus berbenah.

UT terus berupaya menjadi pionir dan makin kokoh dalam pelaksanaan pendidikan jarak jauh. Sehingga kini semakin dicintai masyarakat Indonesia.

Universitas Terbuka tidak hanya menjadi pertama, tetapi juga selalu menjadi yang terbaik dalam pengembangan pendidikan tinggi terbuka dan jarak jauh di Indonesia.

Di saat pandemi melanda, UT melebarkan sayapnya dengan berperan serta membantu perguruan tinggi lain yang terdampak pandemi.

Baca juga: UT Mataram Sosialisasi Sistem Perkuliahan kepada Guru dan Siswa SMA Terbuka

Sehingga kini UT semakin dilirik dan diminati kaum milenial yang memiliki literasi ICT yang lebih baik.

Kepala Subdit Pemasaran dan Kerja Sama UT Dr Maya Maria dalam rilisnya menjelaskan, rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-39 UT, telah dimulai sejak 30 Mei 2023.

Kegiatan yang melibatkan seluruh civitas akademika termasuk para mahasiswa dan seluruh pegawai, turut berpartisipasi dalam kegiatan lomba-lomba di disporseni nasional.

Serta kegiatan lain seperti pelaksanaan seminar hingga pengukuhan Guru Besar.

Acara puncak Dies Natalis ke-39 UT dirayakan oleh seluruh pegawai UT pada 4 September 2023.

Tema yang diangkat kali ini adalah “Tatanan dan Budaya Kerja Baru Mewujudkan Indonesia Maju”.

Acara puncak Dies Natalis diselenggarakan di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC) yang dihadiri para pimpinan UT, Ketua Senat, dan seluruh pegawai UT Pusat.

Adapun seluruh pegawai UT Daerah, mahasiswa UT, peserta Disporseni Nasional UT 2023, dan masyarakat umum dapat mengikuti acara puncak melalui Zoom Meeting dan live streaming YouTube UT-TV pada https://sl.ut.ac.id/acarapuncak39-UTTV.

Acara puncak Dies ke-39 UT di UTCC juga dihadiri oleh Para Rektor UT terdahulu, antara lain Prof. Dr. Bambang Sutjiatmo – Rektor ke-3 UT Periode 1996-2001, Prof. Atwi Suparman. M.Sc. - Rektor ke 4 UT Periode 2001 sd 2009.

Juga Prof. Tian Belawati, M.Ed., Ph.D. - Rektor ke-5 UT Periode 2009-2017, para Wakil Rektor UT terdahulu.

Beberapa pemenang lomba Disporseni Nasional UT 2023, serta para pimpinan mitra terdekat UT.

Acara puncak Dies Natalis ke-39 UT Tahun 2023 ini menjadi istimewa karena akan ada agenda penandatanganan MoU dan PKS antara UT dan Pemkot Tangerang.

Penandatanganan dilakukan Wali Kota Tangerang H Arief R. Wismansyah, M.Kes., B.Sc. hadir untuk menantangani MoU dengan Rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D.

Acara Puncak Dies ke-39 UT ini pun makin istimewa dengan adanya penyerahan Rekor MURI oleh Awang Raharjo dimana nantinya Jaya Suprana hadir melalui video ucapan selamatnya kepada UT.

Kategori MURI Award yang akan diterima UT pada tahun 2024 ini, yakni perguruan tinggi dengan Tempat Ujian di Negara Terbanyak (51 Negara).

Kemudian perguruan tinggi dengan Ujian Online Terbanyak (468.847 Peserta Ujian), dan perguruan tinggi dengan Penjualan Bahan Ajar Terbanyak (2.026.843 Eks.).

Dalam rangkaian acara Dies Natalis ke-39, UT mengenalkan tampilan baru Website UT (http://www.ut.ac.id) yang lebih kekinian dan fresh look dengan tujuan dapat meningkatkan awareness masyarakat terhadap keunggulan (selling point) UT.

Selain itu, UT juga meluncurkan aplikasi Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) dan e-Asset.

Dengan harapan masyarakat serta pegawai UT lebih mendapatkan layanan dan sistem informasi hukum dan aset-aset UT yang lebih up to date dan komprehensif.

Setiap Dies Natalis UT selalu ditandai dengan peluncuran buku.

Pada Dies Natalis ke- tahun 2023 ini, UT meluncurkan beberapa buku antara lain:

1. 39 Tahun Universitas Terbuka: Tatanan dan Budaya Kerja Baru, Mewujudkan Indonesia Maju (Tim Penulis dari UT Pusat).

2.Quality Assurance of Blended & Online Learning: Standards and Implementation (Prof. Tian Belawati, M.Ed., Ph.D.)

3. Pendidikan IPS: Konstruktivistik dan Transformatif (Prof. Dr. Mohammad Imam Farisi)

4. Hermeneutika dan Semiotika dalam Puisi (Dr. M. Arifin Zaidin, M.Pd., Patmawti Halim, M.Pd., UT Makassar)

5. Universitas Terbuka, 39 th Bertransformasi (Try Harijono)
6. Berbekal Doa Emak, Anak Desa Meraih Mimpi (Tri Harijono)

Terkait dengan peluncuran buku Biografi Rektor tersebut, Prof Ojat Darojat menghadirkan Bapak Ibunya untuk berterima kasih khususnya kepada Ibu atau Emak, yang selama ini terus berdoa juga menanamkan karakter daya juang dalam menggapai pendidikan yang setinggi mungkin.

Pada momen tersebut rektor pun menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak Kompas dan Gramedia yang telah membantu proses cetak 6 judul buku tersebut dengan melakukan foto bersama dengan Direktur PT. Gramedia.

Kemudian Prof Ojat pun menyampaikan goody bag isi 6 judul buku tersebut kepada para Rektor periode sebelumnya.

Hal ini sebagai wujud simbolis melanjutkan tongkat estafet kebijaksanaan dan kepemimpinan dari masa ke masa.

Hal lain dari acara Puncak Dies ke-39 UT Tahun 2023 ini adalah agenda penyampaian bentuk penghargaan UT kepada para mitra terbaiknya.

Diantaranya Citra Paramesti kepada Irjen Pol, Midi Siswoko, S.I.K, (Kapolda Maluku Utara) sebagai Mitra Individu Terbaik dari UT Ternate.

Paramesti berarti orang yang bediri paling depan dalam bahasa Sansekerta.

Penghargaan ini diberikan kepada individu di luar lingkungan Universitas Terbuka yang terus berdiri paling depan memperkenalkan dan memberikan dukungan kepada UT.

Kemudian Citra Saghatana kepada PT. Arutmin Indonesia Tambang Satui sebagai Mitra Lembaga/Institusi Terbaik dari UT Banjarmasin.

Saghatana berarti organisasi dalam bahasa Sansekerta.

Penghargaan ini diberikan kepada organisasi, lembaga, instansi pemerintah, dan swasta yang memberikan dukungan luar biasa kepada Universitas Terbuka.

Kemudian “Citra Pararta” kepada Media Tribun sebagai Media Massa Terbaik.

Pararta berarti berita dalam bahasa Sansekerta yang Penghargaan ini diberikan kepada media massa yang mewartakan citra positif Universitas Terbuka (dari sisi kuantitas dan kualitas).

Satu lagi, pada acara Puncak Dies ke-39 UT Tahun 2023 ini akan ada agenda Pengumuman Pemenang Kegiatan Lomba Disporseni Nasional UT Tahun 2023 dan penyerahan trofi Juara Umum.

Selain itu, akan ada seremoni Pemadaman Api Obor dan Penyerahan Kepanitiaan Dies dan Disporseni kepada Panitia Dies dan Disporseni UT Tahun 2024.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved