Tenis
Filman Hayadi Sebut Banyak Atlet Tenis Potensial di NTB Namun Minim Wadah Kompetisi
Hal ini menandakan petenis NTB memiliki potensi menjadi atlet tenis profesional yang bisa bersaing di kejuaraan sekala nasional bahkan internasional.
Penulis: Laelatunniam | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM- Final Mandalika Tennis Open 2023 berlangsung sengit, Minggu (20/8/2023). Para atlet beradu kemampuan terbaik mereka untuk merebut posisi juara.
Director Tournament Mandalika Tennis Open 2023, Filman Hayadi menyebut atlet yang masuk final dalam kejuaraan ini lebih banyak dari Nusa Tenggara Barat ( NTB).
Baca juga: Gubernur NTB Apresiasi Kejuaraan Mandalika Tennis Open, Siapkan Atlet Muda Jelang PON 2028
Baca juga: Mandalika Tennis Open 2023 Segera Bergulir, Ajang Atlet Muda Beradu Ketangkasan
Hal ini menandakan petenis NTB memiliki potensi menjadi atlet tenis profesional yang bisa bersaing di kejuaraan sekala nasional bahkan internasional.
Namun, mereka kurang terasah kemampuannnya karena minim wadah kompetisi di daerah ini.
Itulah sebabnya, kata Filman, turnamen Mandalika Tennis Open 2023 ini menjadi wadah untuk mengembangkan minat, bakat serta ajang seleksi atlet-atlet tenis berbakat di NTB.
Diakuinya olahraga tennis di NTB tidak begitu populer seperti olahraga badminton, sepak bola dan yang lainnya.
Ada beberapa faktor, satu di antaranya minimnya turnamen tenis di NTB, sehingga pemahaman masyarakat tentang tenis masih asing.
Selain itu, kata dia, masih ada anggapan bahwa tennis adalah olahraga mahal dan hanya digeluti oleh orang-orang berduit.
Padahal, kata Filman, tenis bisa digeluti oleh siapa saja.
Filman bersama Lombok Tennis Junior Association (LTJA) yang didirikannya menggelar Mandalika Tennis Open 2023 untuk menggaungkan olahraga tenis dan menggeser anggapan keliru tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.