Jemaah Haji

Enam Jemaah Haji NTB Meninggal di Mekkah, Lima Orang Masuk Rumah Sakit

Dikatakan Fikri, umumnya jemaah haji yang wafat disebabkan kardiovaskuler, umumnya penyakit ini berkaitan dengan jantung.

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
kemenag.go.id
ILUSTRASI - Kelompok terbang (kloter) 42 Embarkasi Jakarta - Pondok Gede (JKG 42) mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, Kamis (8/6/2023). 

Laporan wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK. COM, MATARAM - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) L Hamzi Fikri menyampaikan, sampai hari ini Selasa (27/6/2023), sebanyak enam orang calon jemaah haji dikabarkan meninggal dunia.

Semuanya merupakan calon jemaah haji lansia berusia antara 45 tahun sampai 92 tahun, empat orang berjenis kelamin perempuan, sementara dua orang laki-laki.

Calon jemaah haji tersebut berasal dari Lombok Barat, Bima, Lombok Tengah dan Lombok Timur.

Dikatakan Fikri, umumnya jemaah haji yang wafat disebabkan kardiovaskuler, umumnya penyakit ini berkaitan dengan jantung.

Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Jalani Wukuf di Arafah Hari Ini

Selain itu, penyebab meninggal calon jemaah haji karena gangguan pernafasan.

"Jadi empat di antaranya, penyebab meninggalnya adalah kardiovaskuler, berbicara penyakit kardiovaskuler ini berarti ada faktor jantung yang memicu juga. Dua di antaranya penyakit gangguan pernafasan," kata Fikri.

Selain jemaah meninggal, lima orang jemaah haji lansia asal NTB saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit An-Nur Makkah dan Klinik Kesehatan Haji.

Lima jemaah haji tersebut tiga di antaranya perempuan dan dua di antaranya laki-laki.

Baca juga: 209.782 Jemaah Haji Indonesia Menginap di 229 Hotel di Makkah dan Madinah

"Memang kalau kita lihat pemetaan penyakitnya, kembali yang dialami adalah penyakit gangguan pernafasan, termasuk faktor risiko jantung tadi, adalagi gangguan tulang," kata Fikri.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Mataram Aulianto berharap ke depannya pendamping jemaah haji lansia bisa terus ditingkatkan.

Agar tidak ada lagi perasaan canggung antara jemaah haji dan juga pendamping.

Saat ini seluruh jemaah haji Indonesia sudah masuk ke Arafah untuk melaksanakan kewajiban haji.

Saat ini suhu di Arab Saudi sekitar 50 derajat sehingga Aulianto melalui petugas haji di Mekkah berpesan agar jemaah haji diimbau agar menjaga kesehatan.

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved