Penjaga Pantai AS Pastikan Kelima Miliarder di Kapal Selam Titan Sudah Meninggal Dunia

Perusahaan yang mengoperasikan kapal selam tersebut, OceanGate Expeditions pun sudah mengeluarkan pernyataan setelah penemuan beberapa puing kapal.

|
Editor: Dion DB Putra
OCEANGATE EXPEDITIONS via AFP
Penampakan Titan, kapal selam wisata Titanic yang hilang pada Minggu (18/6/2023). Titan hilang kontak saat menyelam dengan membawa lima orang. 

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly mengatakan, ini adalah "berita tragis" di mana kelima orang tersebut telah kehilangan nyawa mereka.

Ia mengatakan, miliarder Hamish Harding serta pengusaha Shahzada Dawood dan putranya Suleman adalah warga negara Inggris.

"Pemerintah Inggris sangat mendukung keluarga-keluarga yang terkena dampak dan menyampaikan belasungkawa yang terdalam," dikutip dari Sky News.

White House pun turut menyampaikan duka cita kepada keluarga dari korban kapal selam Titan.

"Kami turut berduka cita untuk keluarga dan orang-orang terkasih dari mereka yang kehilangan nyawa di Titan," kata White House dalam pernyataannya.

Detik-detik hilangnya kapal selam Titan Dikutip dari The News, kapan selam Titan setinggi 21 kaki (6,5 meter) mulai turun pada pukul 8.00 pagi waktu setempat pada Minggu, 18 Juni 2023.

Kapal tersebut dijadwalkan muncul kembali ke permukaan tujuh jam kemudian. Namun, kapal selam Titan justru kehilangan komunikasi dengan kapal induknya kurang dari dua jam dalam perjalanannya untuk melihat reruntuhan kapal Titanic.

Kuburan berair Titanic terletak 400 mil di lepas pantai Newfoundland, Kanada, dan lebih dari dua mil di bawah permukaan Atlantik Utara.

OceanGate Expeditions mematok harga 250.000 dollar AS untuk satu kursi di kapal selam tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Kelima Penumpang Kapal Selam Titan Resmi Dinyatakan Tewas, Ucapan Belasungkawa Mengalir Deras

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved