3 Nelayan Hilang Sempat Dilihat Warga saat Kehabisan Bensin Perahu di Gili Sepatang

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Tiga orang nelayan asal Dusun Kombang, Desa Buwun Mas, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat yang hilang sempat dilihat di sekitar perairan Gili Sepatang.

Dalam keterangan tertulis yang diterima TribunLombok.com, seorang saksi bernama Ngurah, nelayan lain yang masih sekampung dengan 3 korban menyatakan, dua hari lalu sempat melihat ketiganya kehabisan bensin perahu.

Perahu Ngurah berpapasan dengan perahu 3 korban sekitar pukul 11.00 Wita, hari Senin tanggal 12 Juni 2023.

Kala itu, ketiga orang tersebut dilihat Ngurah sedang mengisi bahan bakar perahu, di sekitar Gili Sepatang.

Saat itu, Ngurah tidak punya firasat buruk dan menganggap kejadian biasa, sehingga Ngurah pun meninggalkan ketiganya.

Baca juga: BREAKING NEWS: 3 Orang Nelayan Dinyatakan Hilang Setelah 5 Hari Melaut Tak Kunjung Pulang

Ngurah sempat menawarkan diri untuk membantu mengisi bahan bakar, namun ditolak ketiganya.

Belakangan dia menerima informasi ketiganya kini dinyatakan hilang. Sehingga menceritakan apa yang dilihatnya kepada Fauzi, nelayan lainnya di dusun itu.

Ketiga nelayan yang dinyatakan hilang adalah Ahyar Rosidi (27), Haidir Hidayat (26), dan Padlianto (24). Mereka berasal dari kampung yang sama.

Ketiga orang ini dinyatakan hilang setelah 5 hari pergi memancing ikan, namun tak kunjung kembali.

Mereka berangkat memancing di laut pada hari Jumat tanggal 9 Juni 2023, sekitar pukul 17.00 Wita.

Mereka menggunakan perahu bermesin jenis perahu Cilacap untuk mencari ikan di tengah laut.

Ketiga warga itu naik dalam satu perahu. Namun hingga saat ini ketiga orang warga tersebut belum juga kembali pulang.

Karena itu, warga bersama tim SAR berupaya melakukan pencarian, namun belum ditemukan.

Berdasarkan informasi tersebut, besar kemungkinan ketiga warga tersebut masih berada di sekitar perairan Gili Sepatang, Dusun Panggang, Desa Persiapan Belongas.

Saat ini, tim SAR Mataram masih melakukan pencarian.

Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi menjelaskan, begitu mendengar informasi tiga orang tersebut hilang, pihaknya segera melakukan pencarian.

Tim SAR turun sejek Selasa (13/6/2023). Namun, hingga berita ini ditulis ketiga warga tersebut belum ditemukan.

(*)