Viral Siswa SMP Dibully, Diikat di Pohon dan Dimandikan Air Got

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM - Viral di media sosial video yang memperlihatkan siswa SMP jadi korban perundungan teman-temannya.

Tampak dalam video terlihat siswa yang masih mengenakan seragam sekolah SMP itu diikat di sebuah pohon dengan kondisi seluruh tubuh bermandikan air got.

Tindakan tak bermoral ini diunggah oleh akun Instagram @terang_media.

"Viral video berdurasi 45 detik mempertontonkan seorang siswa yang diikat di sebuah pohon dengan tangan dan kakinya terikat. Diduga anak tersebut adalah korban bullying, karena di sekelilingnya banyak siswa lain yang seumuran dengannya," isi keterangan dalam unggahan @terang_media.

Baca juga: Dugaan Perundungan di SMAN 1 Praya Tengah, Ketua PGRI Lombok Tengah: Zaman Sudah Berubah

Rupanya video perundangan itu direkam oleh seorang emak-emak, terdengar dalam video emak-emak itu sangat emosi melihat kejadian tersebut.

"Kenapa kamu diem aja digituin teman?" tanya perekam video dengan nada tinggi.

"Sudah kayak begini," jawab si bocah itu pasrah.

"Saya lihat dari sana sudah pasrah ini anak. Ini air got kan, ini air got kan? Jujur. Nih wajah-wajah temen yang baik hati!" teriak perekam video sambil mengarahkan kamera ke arah teman-taman anak itu.

Baca juga: Sering Kena Bully dan Diejek Bau Badan, Siswa di Palembang Tikam Teman hingga Tewas

Siswa yang terkena rundingan itu tampak hanya tertunduk pasrah.

Lalu teman-temannya yang diduga menjadi pelaku perundungan juga direkam oleh emak-emak tersebut dan mereka tampak menghindari video rekaman itu 

Perekam kesal mengapa siswa tersebut diam saja saat diperlakukan dengan tidak pantas oleh teman-temannya.

Kejadian ini tentu mengundang atensi warganet termasuk wakil ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni ikut soroti video perundangan tersebut.

Bahkan tak sedikit warganet yang meninggalkan komentar geram kepada para pelaku.

"Boleh nggak gue samperin pembuli pengen gua gampar pakai batako nih sumpah gatal tanganku nih" tulis @herlinnapermatasari.

"Tangkap pelakunya ini sudah kriminal bukan pembullyan," komentar @papa_bikers.

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.