Puskesmas Rarang Dukung Pemda Lombok Timur Jadi Kabupaten Layak Anak Tingkat Madia

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Lombok Timur saat ini sudah menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Pratama dan sedang menuju KLA Tingkat Madia.

Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur juga sebelumnya telah melaksanakan rapat evaluasi KLA bersama dengan Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) pada Rabu (7/6/2023) lalu.

Demi memuluskan niat Pemda Lombok Timur, sejumlah Puskesmas juga terus berupaya dengan menjadi Puskesmas Layak Anak.

Salah satunya adalah Puskesmas Rarang, kendati belum sepenuhnya memenuhi persyaratan sebagai Puskesmas Layak Anak, akan tetapi beberapa program dan fasilitas layanan sudah mengarah ke tahap itu.

Baca juga: Pemda Lombok Timur Berharap Naik Kelas Jadi Kabupaten Layak Anak Tingkat Madia

Hal Tersebut disamapaikan langsung Kepala Puskesma (Kapus) Rarang, Hidayat Taufik, Jumat (9/6/2023).

"Dari 36 Puskesmas yang ada saat ini, kita memang belum masuk kategori Puskesmas Layak Anak, tapi kita sedang menuju ke tahap itu," ucapnya.

Dijelaskannya, kategori yang dimaksudkan adalah hanya bersifat fisik, seperti bangunan yang belum memadai.

Tetapi program-program yang ada di Puskesmas Rarang sudah disesuaikan dengan program ramah anak.

Baca juga: Pemkab Sumbawa Barat Persiapkan Diri Jadi Kabupaten Layak Anak pada Tahun 2023

Puskesmas Rarang hanya berdiri di tanah seluas 30 are, tapi ada keinginan dari Puskesmas yang ada untuk memperluas Puskesmas tersebut.

Langkah itu juga didukung dengan adanya tanah yang sebelumnya sudah dibayarkan oleh Bupati Lombok Timur Sukiman Azmy yang nantinya akan dilakukan pembangunan.

Pihak Puskesmas juga saat ini masih menunggu dana proyek awal, pembangunan saat ini masih menunggu intrusksi dari Dinas Kesehatan Kabupaten.

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, Pathurrahman mengatakan saat ini ada 26 puskesmas dari 35 puskesmas di Lombok Timur sudah masuk kriteria Puskesmas layak anak.

"Puskesmas layak anak yang sudah lumayan bagus itu sekitar 26, tetapi yang 9 itu sudah bergerak cuman belum kami kategorikan maksimal, walaupun secara umum kita harus terus meningkatkan itu," ucap Pathurrahman.

Yang jelas lanjut dia, pemahaman pihaknya tentang pelayanan ramah anak terus dilakukannya di 35 Puskesmas yang ada.