WASPADA Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik Jadi Sasaran Pencuri

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Rumah kosong yang ditinggal mudik kerap menjadi incaran para pelaku kejahatan.

Bahkan, pada mudik lebaran Idul Fitri tahun sebelumnya, sejumlah pelaku kejahatan dibekuk Polresta Mataram beserta jajaran akibat mencuri di rumah kosong yang ditinggalkan mudik.

Atas dasar tersebut, Kapolresta Mataram Kombes Pol Mustofa mengimbau agar masyarakat Kota Mataram yang mudik untuk melapor ke Kepala RT.

Upaya tersebut sebagai langkah pihak kepolisian, memastikan pengamanan di rumah warga yang ditinggalkan untuk mudik.

"Jadi kami imbau, tolong agar masyarakat kota Mataram yang akan mudik untuk melapor ke Kepala RT. Nantinya Bhabinkamtibmas kami bisa berkoordinasi terkait patroli keamanan lingkungan," kata Kapolres, Rabu (12/4/2022) di Lombok Epicentrum Mall.

Baca juga: Polresta Mataram Sita 15 Motor Berknalpot Brong di Jalan Udayana

Karena, sambung Kapolres, pihak kepolisian tidak mengetahui dengan jelas masyarakat mana saja yang meninggalkan rumahnya.

Alhasil, harus ada bentuk sinergitas dari pihak Kepolisian, Ketua RT hingga masyarakat.

"Berkaca dari sebelum-sebelumnya, jangan sampai karena kelalaian kita, menyebabkan terjadinya aksi tindak pidana," ujarnya.

Kapolresta Mataram turut menyoroti hal lain, seperti penggunaan listrik dan kompor gas.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak lupa mematikan listrik hingga kompor gas di rumah yang akan ditinggalkan mudik, agar tidak terjadi kebakaran.

Sementara itu, Kapolresta menjelaskan Operasi Ketupat Rinjani 2023 sendiri, baru mulai pada tanggal 18 April 2023.

Untuk pengamanan sendiri, nantinya Polresta Mataram akan mengedepankan peran dari seluruh Bhabinkamtibmas.

"Berkaitan dengan itu, kami akan pakai konsep polisi lingkungan nantinya. Anggota saya juga tidak ada yang mudik, ini nantinya kami maksimalkan," sebutnya.

Kapolresta juga berharap masyarakat untuk tetap memperhatikan keselamatan berkendara saat mudik.

Untuk menggunakan perlengkapan keamanan berkendara dan surat izin berkendara lainnya.

(*)