Seleksi Calon Paskibraka Lombok Timur Masuki Tahap Akhir, 165 Peserta Berebut 36 Posisi

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Lombok Timur sudah dimulai sejak 27 Februari 2023 lalu.

Sat ini seleksi Paskibraka berlanjut ke tahapan tes kepribadian peserta, dan dijadwalkan tuntas pada Mei 2023 mendatang.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lombok Timur Asrul Sani menyebutkan, jumlah siswa yang mengikuti seleksi Paskibraka tahun ini terbilang tinggi.

Tercatat sebanyak 165 orang dari semua sekolah di Lombok Timur mengikuti proses seleksi untuk memperebutkan kuota 36 orang.

"Pembagiannya nanti 32 orang untuk di Lombok Timur dan 4 orang akan yang akan dikirim ke Provinsi," ucap Asrul menjawab TribunLombok.com, Rabu (29/3/2023).

Baca juga: Profil 2 Putra-Putri NTB Anggota Paskibraka Nasional 2022 di Upacara HUT ke-77 RI

Adapun tahapan seleksi Paskibra tahun 2023 ini, dikatakan Asrul, yakni para siswa terlebih dahulu melakukan pendaftaran secara online.

Kemudian selanjutnya tim dari Dispora akan bersurat dan turun ke masing-masing sekolah baik MA, SMA/SMK untuk melakukan tes.

Disebutkannya pada penilaian di sekolah ini ada beberapa kriteria di antaranya ialah tinggi badan.

"Tinggi badan untuk calon paskibraka yang perempuan minimal 164 cm dan laki-laki 170 cm," jelasnya.

Adapun seleksi yang dilakukan Dispora di sekolah hanya berlangsung selama empat hari baik swasta maupun negeri.

"Siapa yang lulus di sekolah itu maka kita akan undang lagi ke Kabupaten untuk melakukan seleksi tahap berikutnya," terang dia.

Seleksi calon Paskibraka 2023 dinilai sedikit berbeda dari pada tahun-tahun sebelumnya.

Selain peserta melakukan pendaftaran secara online para peserta juga mengikuti tes CAT secara online.

Dikatakannya tes CAT bagi calon Paskibraka ini dilakukan pertama kali.

Alasannya purna Paskibraka tahun ini nantinya akan dijadikan sebagai duta Pancasila.

Setelah para peserta dinyatakan lulus, maka selanjutnya persiapan untuk peringatan HUT ke-78 RI.

"Kalau untuk pemusatan pelatihan tiga bulan sebelum Agustus, makanya kita melakukan seleksi jauh-jauh hari," demikian Asrul.

(*)