Era Disrupsi, Begini Pesan TGB Zainul Majdi untuk Generasi Muda

Tokoh nasional asal NTB TGB HM Zainul Majdi memberikan pesan untuk para generasi muda terkait disrupsi yang terjadi di era ini.

Penulis: Lalu Helmi | Editor: Sirtupillaili
Dok.Humas TGB
Mahasiswa STIT Syeikh Burhanuddin di Padang Pariaman antusias foto bersama dengan Komite Majelis Hukama TGB HM Zainul Majdi, Kamis (9/3/2023). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Saat ini dunia tengah memasuki era disrupsi. Dimana situasi pergerakan suatu hal tak lagi linier. Tokoh nasional asal NTB TGB HM Zainul Majdi memberikan pesan untuk para generasi muda.

"Era disrupsi banyak hal di masa lalu sekarang jadi (berubah), " katanya, di hadapan mahasiswa STIT Syeikh Burhanuddin, Kamis (9/3/2023).

Ketua Harian Nasional Partai Perindo ini menjelaskan, saat ini segala hal dengan mudah dapat dilihat melalui handphone.

"Apa yang disampaikan Presiden Jokowi misalnya dapat dilihat dari handphone. Termasuk juga Presiden Amerika," bebernya.

Silaturahim dahulu dengan surat atau telpon, sekarang itu dengan mudah dapat melalui WA. TGB mengingatkan supaya silaturahim atau pertemuan ini tetap dilakukan.

Baca juga: TGB Zainul Majdi Dorong Jurnalisme Sehat di Tahun Politik

Hal lain, Ketua Umum Nahdlatul Wathan Diniyyah Islamiyah ini (NWDI) ini mengingatkan, generasi muda harus tahu pola pendidikan anak. Perlu mendidik anak dengan cara yang tepat pada zamannya.

"Karena (anak-anak) tercipta pada masa dan zamannya, " ujarnya.

Yang boleh berubah itu cara, kata TGB, hari ini jangan coba-coba kekerasan fisik, bisa pidana dan guru dipidana.

"Dulu bisa dan dibolehkan. Metode harus dikembangkan sesuai zaman, " ucapnya.

Lebih lanjut, yang tak boleh berubah dalam pendidikan, adalah prinsip dan nilai. Sampai kelak, yang utama menanamkan untuk anak adalah mengenal kepada sang pencipta dan tahu bagaimana berhubungan dengan tuhan.
"Membuat anak didik kenal kepada tuhan, " katanya.

Hal lain, sambung TGB, menanamkan untuk jadi insan yang berakhlakul karimah. Menebar kebaikan, kemanfaatan, dan kontribusi positif.

"Khairunnas anfauhum linnas, menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lain, " tambahnya.

Kuliah umum di STIT Syeikh Burhanuddin yang dihadiri jajaran pimpinan kampus.

Diantaranya Wakil Ketua I Dr Heri Surikno MA, Wakil Ketua II Dr Roni Faslah MA, dan Wakil Ketua III Misbah Laila MPd. Ada juga tokoh Padang Pariaman H Ali Mukhni.

Jalannya kuliah umum juga disertai tanya jawab yang diajukan oleh TGB, sejumlah mahasiswa mengajukan pertanyaan. Sebagai bentuk apresiasi, TGB memberikan hadiah buku pada para penanya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved