Empat Figur Ini Bakal Ikut Pilkada Sumbawa Barat 2024, dari Wakil Bupati hingga Ketua DPRD

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Sekurang-kurangnya empat tokoh akan mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).

Kandidat pertama yang sudah menyatakan kesiapan untuk tampil sebagai bakal calon Bupati yakni Ketua DPD Partai Nasdem Sumbawa Barat, H Fud Syaifuddin.

Baca juga: Bupati Sumbawa Barat Gelontorkan Bonus untuk Peraih Medali Porprov XI NTB, Berikut Rinciannya

"Insyaallah kalau itu perintah partai, maka harus kita jalankan," ungkap Fud saat dikonfirmasi pada Senin (6/3/2023).

Selain sebagai ketua partai, Fud juga saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati KSB aktif periode kedua. Dengan posisi politiknya saat ini, dia tentu dinilai memiliki kans besar untuk maju dalam Pilkada 2024.

"Insyaallah semua orang punya peluang yang sama," ucapnya diplomatis.

Fud mengaku sudah mulai membangun komunikasi politik dan penjajakan dengan para aktor politik dari lintas partai.

Namun demikian pihaknya lebih memilih untuk berkonsentrasi menghadapi Pileg dulu. Jika dia mampu membawa partainya meraih hasil maksimal di Pileg, maka langkahnya untuk menatap Pilkada dinilai akan makin mudah.

"Karena pencalonan kan harus lewat partai dulu. Makanya kita maksimalkan dulu kursi kita bertambah, sehingga Pilkada akan lebih mudah. Untuk itu konsentrasi utama kami sekarang ini fokus mengamankan target Pileg dulu, sehingga soal pilkada tidak masalah," katanya.

Nama berikutnya yang juga sangat santer disebut-sebut belakangan ini dinilai punya kans besar untuk maju di kontestasi Pilkada KSB yakni Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr. Najamuddin Amy.

Kiprahnya yang cukup mentereng sebagai pejabat birokrat di Pemprov NTB, telah banyak menarik perhatian para tokoh masyarakat KSB dari lintas kalangan yang kemudian meliriknya sebagai salah satu figur yang dinilai sangat komplet untuk memimpin KSB.

Najamuddin yang dikonfirmasi terkait hal itu merespons dengan santai. Dia mengaku bahwa sampai sejauh ini pihaknya belum kepikiran jauh akan maju di Pilkada KSB.

Sebab dirinya masih konsentrasi melaksanakan tugas-tugas yang dipercayakan kepadanya oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah.

Mskipun demikian dia tidak menampik jika dirinya juga banyak mendapatkan aspirasi dari tokoh-tokoh masyarakat KSB yang mendorong dan meminta kesediaannya untuk tampil maju mencalonkan diri di Pilkada KSB 2024 mendatang.

"Ya aspirasi-aspirasi itu ada, dari beberapa kalangan tokoh masyarakat KSB yang pernah bertemu dengan saya, selalu menyampaikan (dorongan maju pilkada) itu. Sebagai aspirasi tentu harus kita terima, karena itu penghargaan bagi kita dari masyarakat. Soal kita jadi maju atau tidak kan soal lain, dan Pilkada juga masih jauh," katanya.