WSBK Mandalika 2023

WSBK Mandalika Tak Lagi Pakai Pawang Hujan, MGPA: Kalau Hujan Mau Diapain?

Cuaca hari pertama penyelenggaraan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika sangat bersahabat walau tanpa menggunakan pawang hujan.

Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/DZUL FIKRI
Pembalap Yamaha Toprak Razgatlioglu (kiri) saat menjalani sesi latihan bebas atau free practice (FP) WSBK 2023, di Sirkuit Mandalika, Jumat (3/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Cuaca hari pertama penyelenggaraan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika sangat bersahabat.

Hal tersebut dapat dilihat dari cuaca saat Free Practice (FP1) yang berlangsung sejak 09:00 WITA tadi.

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, cuaca kali ini sangat mendukung.

Menurutnya, sejauh ini belum ada komplain yang ia terima dari Dorna.

Hal itu menandakan bahwa cuaca di Sirkuit Mandalika hari ini bagus.

Baca juga: Pimpin Latihan Bebas Hari Pertama WSBK Mandalika 2023, Rinaldi: Kami Tetap Kalem

Meski begitu, Priandhi mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama-sama berdoa agar kegiatan berjalan dengan lancar.

"Kami mengajak masyarakat untuk sama-sama berdoa agar semoga yang terbaik. Tetapi kalau hujan mau diapain?," kata Priandhi, di Sirkuit Mandalika, Jumat (3/3/2023).

Priandhi menjelaskan, lintasan Sirkuit Mandalika sudah terbukti aman menjalankan balapan pada berbagai cuaca.

Oleh karena itu, ia tidak pernah khawatir jika turun hujan.

"Sudah beberapa kali hujan kan, dan sudah terbukti permukaan lintasan mampu mengalirkan air dan menyerap air," ungkap Priandhi.

Jika nanti hujan turun ketika balapan berlangsung, secara otomatis para rider akan mengganti bannya.

"Kalau pimpinannya menyarankan untuk balapan basah ya akan ganti bannya saja," ucap dia.

Di sisi lain, Priandhi menjelaskan, Rabu lalu MGPA telah melangsungkan doa bersama di Masjid Nurul Bilad Mandalika.

Karena tahun ini MGPA tidak memakai pawang hujan seperti balapan tahun sebelumnya.

Hanya saja, pihaknya lebih percaya jika kekuatan doa bersama masyarakat Indonesia dapat melancarkan dan mensukseskan WSBK tahun ini.

"Istigosah ini kan bukan hanya sekedar hujan saja ya, itu untuk berdoa bersama agar kesempatan para pembalap ini aman sehingga aman dan sukses," ujar Priandhi.

Priandhi mengungkapkan, pihaknya juga tidak menutup diri ketika ada pawang hujan lokal yang hendak berkontribusi secara ikhlas.

Baginya, partisipasi bersama merupakan salah satu kunci untuk menyukseskan WSBK di Sirkuit Mandalika tahun ini.

"Kalau memang ada ya silahkan. Kan semuanya punya tujuan yang sama untuk menyukseskan WSBK ini," pungkas Priandhi.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved