Berita Politik NTB

Bacaleg DPD Nurhaidah Ingin Industrialisasikan Hasil Bumi

Hj Nurhaidah, menjadi satu-satunya Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPD RI asli Bima - Dompu di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Penulis: Atina | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
TRIBUNLOMBOK.COM/ATINA
Bacaleg DPD Nurhaidah Ingin Industrialisasikan Hasil Bumi - Nurhaidah. 

Laporan Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Hj Nurhaidah, menjadi satu-satunya Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPD RI asli Bima - Dompu di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Perempuan kelahiran Desa Sari, Kecamatan Sape ini, ingin membawa industrialisasi ke tanah Bima dan Dompu, untuk mendongkrak hasil alam yang dimiliki.

Furkan, tim pemenangan Nurhaidah mengatakan pengalaman yang berdomisili di Jakarta ini di berbagai organisasi Jabodetabek.

Kemudian, melihat realitas di NTB yang perlu mendapatkan perhatian lebih sehingga tertantang untuk kembali ke kampung halaman. 

Baca juga: Artis Verrell Bramasta Akan Menjadi Caleg PAN di Dapil Jawa Barat

"Gagasan ingin tampil lebih besar dari melihat dari perspektif UMKM yang belum tersentuh maksimal. Seperti kekayaan laut, hanya saja belum dikelola dengan baik," ujarnya.

Belum lagi, dari sektor peternakan seperti sapi dan pertanian di tanaman bawang.

Padahal UMKM dari sejumlah sektor ini, jika dihidupkan urat nadinya maka dapat membawa perubahan yang lebih berarti.

Selain itu terang Furkan, yang menjadi fokus perhatian Nurhaidah yakni banyaknya kasus kekerasan perempuan di NTB.

Baca juga: Anies Baswedan Terancam Gagal Jadi Capres, Pengamat Analisis Faktor Partai dan Koalisi

Tahun 2021, jumlahnya mencapai angka 995 kasus dan yang tertinggi di Dompu dan Bima

"Dari permasalah ini, beliau ingin mencoba masuk dengan komitmen membentuk gerakan dan meminimalisir," tegasnya.

Sementara itu, Hj Nurhaidah melalui pengantarnya mengatakan, dirinya terjun ke politik didorong banyak hal. Melihat keadaan daerah Bima yang masih jauh tertinggal dari daerah lain.

"Ekonomi rakyat yang masih jauh di bawah rata-rata, makanya saya mau ambil bagian untuk memajukan daerah," ujarnya.

Ia mengurai, dari sisi kelautan, pertanian dan peternakan, semua memiliki kualitas dan selalu menjadi primadona.

Hanya saja, belum diperhatikan dan disentuh dengan baik.

"Kita punya bawang berkwalitas. Bawang Bima dibawa ke Brebes. Namun yang muncul justru nama Brebes, bukan Bima. Belum lagi bicara sapi Bima," ungkapnya.

Untuk itu, melalui kesempatan ini dirinya berharap doa dan dukungan seluruh masyarakat Bima Dompu, guna mengantarkannya dan terpilih menjadi anggota DPD RI agar bisa berbuat lebih banyak untuk Bima.

Nurhaidah juga sempat menyentuh persoalan iklim investasi di Bima, yang harus dijaga adalah sektor keamanan.

"Bima aman kok, hanya butuh promosi saja," tegasnya.

Pengusaha yang bergiat di bidang peternakan dan pertanian ini menargetkan suara 300 ribu, atau 10 persen dari jumlah Dapil di NTB.

"Saya fokus di Bima dan Dompu, karena saya terpanggil dan prihatin dengan kondisi daerah ini," pungkasnya.


 

 

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved