KKN Mahasiswa

KKN Unram Kenalkan Penanaman Sayur Sistem Hidroponik dan Pupuk Cair di Desa Menggala

Kegiatan ini dihadiri oleh kelompok wanita tani (KWT) yang ada di Desa Menggala yaitu KWT Karya Ibu, Bina Lestari, Anggrek dan Menggala Asri.

Editor: Robbyan Abel Ramdhon
DOK ISTIMEWA
KKN Unram Kenalkan Penanaman Sayur Sistem Hidroponik dan Pupuk Cair di Desa Menggala - KKN Unram. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Kami mahasiswa KKN UNRAM melakukan sosialisasi dan praktek penanaman sayuran menggunakan sistem hidroponik wick dan pembuatan pupuk organik cair berbahan dasar serabut kelapa di desa menggala tepatnya di dusun jeruk manis.

Sosialisasi ini dilakukan pada tanggal 21 januari 2023. Kegiatan ini dihadiri oleh kelompok wanita tani (KWT) yang ada di Desa Menggala, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara yaitu KWT Karya Ibu, Bina Lestari, Anggrek dan Menggala Asri.

Kelompok kami beranggotakan 10 orang dengan M Iqbal Zuwandi sebagai ketua dan Eka Putri Juliantari, Sukma Irma Suci, Fradnya Vrianka Praharsini, Novia Dinda Mariana, Nurul Hikmah, Azman Abdullah, Verina Zaneta, Ari Putra Baskoro, David Armanysah sebagai anggotanya dibawah bimbingan Dr.Ir. A.A. Ketut Sudharmawan, MP.

Kegiatan sosialisasi dan praktik penanaman sayuran menggunakan system hidroponik wick dan pembuatan pupuk organik cair berbahan dasar serabut kelapa ini bertujuan untuk memperkenalkan cara baru dalam penanaman sayur kepada masyarakat khususnya kelompok Wanita Tani (KWT) yang ada di Desa Menggala sehingga bisa menanam sayur dimana saja meskipun tidak memiliki lahan yang memadai.

Baca juga: Mahasiswa KKN Unram Berdayakan Budidaya Maggot BSF untuk Atasi Sampah di Lombok Barat

Praktek pembuatan pupuk cair organik berbahan serabut kelapa sendiri bertujuan untuk memanfaatkan limbah serabut kelapa yang banyak terdapat di desa menggala sehingga dengan memanfaatkannya menjadi pupuk organik cair akan sedikit membantu mengurangi limbah serabut kelapa tersebut.

Karena sebelumnya, masyarakat khususnya anggota KWT di Desa Menggala masih banyak menggunakan pupuk kimia untuk membantu pertumbuhan tanaman.

Sehingga kondisi inilah yang mendorong kami untuk mengadakan sosialisasi pembuatan pupuk organic cair dengan memanfaatkan limbah serabut kelapa yang banyak terdapat di desa menggala. Kegiatan sosialisai ini kami selenggarakan di rumah ibu Hj Mariani selaku ketua KWT Karya Ibu yang ada di dusun jeruk manis desa Menggala.

Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam sosialisasi penanaman sayur dengan system hidroponik wick ini adalah baki dan tutupannya, netpot, kain flannel, TDS meter dan streofoam. Sedangkan bahan yang dibutuhkan adalah air, bibit tanaman sawi dan pakcoy, POC dan rockwool.

Baca juga: KKN Tematik Universitas Hamzanwadi Tanam 200 Pohon Nangka dan Albasia di Labuhan Haji 

Sedangkan alat dan bahan yang digunakan untuk sosialisasi dan pembuatan pupuk organic cair berbahan serabut kelapa adalah ember yang memiliki penutup, larutan gula merah, serabut kelapa, air dan kotoran sapi.

Kami sangat mengharapkan sosialisasi yang kami berikan kepada kelompok Wanita tani (KWT) yang ada di desa menggala dapat di manfaatkan sebagai awalan untuk memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam sayur menggunakan system hidroponik wick serta mengurangi penggunaan pupuk kimia dengan adanya pupuk organik cair berbahan serabut kelapa (POC).

Dengan demikian masyarakat desa menggala khususnya kelompok Wanita tani bisa menjadi pionir yang mandiri dalam menggunakan pupuk buatan sendiri sehingga hal ini akan sangat bermanfaat untuk kedepannya.

Ibu Hj. Mariani selaku ketua KWT jeruk manis menyampaikan bahwa “dengan adanya sosialisasi ini sangat membantu dalam mengembangkan metode penanaman sayur yang dapat dilakukan oleh semua anggota KWT sehingga mereka bisa menanam sayur sendiri dirumah dengan memanfaatkan pekarangan rumahnya”.

M. Iqbal Zuwandi selaku ketua kelompok KKN desa menggala sangat mengharapkan “semoga sosialisasi ini menjadi Langkah awal bagi para anggota KWT agar lebih peka terhadap potensi limbah yang ada disekitar untuk dijadikan sesuatu yang memberi kebermanfaatan.

 

*Artikel ini merupakan laporan kegiatan Mahasiswa Universitas Mataram yang Tengah Menjalani Program KKN di Desa Menggala, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved